kliksumatera.com

Camat Dinas Luar, Kasi Ekobang Jelaskan Tentang Dana Desa

Yudi Fitriansyah, SP Kasi Ekobang Kecamatan Sukamerindu. (foto: refi)

Kliksumatera.com, PAGARALAM- Ditemui di Kantor Kecamatan Sukamerindu Kabupaten Lahat, Rabu (27/2) namun sang pimpinan sedang bertugas di luar kantor. Namun Kepala Seksi Ekonomi dan Pembangunan memberi penjelasan tentang Dana Desa di wilayah kecamatan tersebut. “Bapak ke Lahat,” jawab seorang staf kecamatan menjelaskan bahwa sang Camat sedang menghadiri rapat di Kantor Pemerintahan Kabupaten Lahat.

Namun maksud wartawan media ini untuk mengonfirmasi masalah serapan Dana Desa dapat dijelaskan oleh Kasi Ekobang Yudi Fitriansyah, SP di ruang kerjanya. “Tahun 2018 yang lalu kecamatan kami menyerap Dana Desa sebesar 7 Milyar lebih,” terangnya.

Dimana semua Dana Desa terbagi kepada sepuluh desa di wilayah Kecamatan tersebut. Untuk objek pembangunan di masing-masing desa tidak selalu sama mengingat terdapat perbedaan kebutuhan antara masyarakat satu desa dengan desa lainnya.

“Sebelum kemudian menjadi proyek desa, semua perencanaan dimusyawarahkan di masing-masing desa dengan didampingi Petugas Teknik Infrastruktur (PTI) dan Pendamping Lingkungan Desa (PLD) serta menghadirkan unsur Pimpinan Daerah Tingkat Kecamatan seperti Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) dan Kepala Komando Resimen Militer (Koramil) serta juga melibatkan tokoh masyarakat setempat,” papar Yudi.

Tambah ia pula pemanfaatan Dana Desa untuk pembangunan sarana prasarana umum itu harus ril demi kepentingan warga Desa. “Kita melaksanakan pembangunan desa sesuai dengan peraturan dan petunjuk teknis yang ada,” jelas Yudi heran hingga ada oknum Kepala Kepala Desa terjebak kasus penyelewengan Dana Desa.

Yudi menerangkan bahwa teknis pencairan Dana Desa meliputi tiga termin yakni satu kali tiga puluh persen untuk termin pertama dan kedua serta empat puluh persen lagi dicairkan termin ketiga. “Ya seperti itu kira-kira kita melaksanakan pembangunan,” lanjutnya pada tahun 2019 ini menitikberatkan pembangunan Pustaka Desa yang hingga kini masih menunggu anggaran disahkan Pemerintah Kabupaten Lahat Sumatera Selatan.

Laporan          : Refi Jonsi
Editor/Posting : Imam Ghazali

Exit mobile version