kliksumatera.com

Dosen Fakultas Hukum Muhammadiyah Sidoarjo Ambil Formulir Balon Wabup Muratara ke DPD PKS

Kliksumatera.com, MURATARA- Jalaludin Alham resmi mengambil formulir Bakal Calon (Balon) Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) ke Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Muratara. Selasa (29/10/2019) lalu.
Dengan didampingi mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Muratara H. Alfirmansyah, Jalaludin Alham mendatangi langsung DPD PKS Muratara bersama beberapa orang kerabat untuk mengambil formulir sebagai Balon Wabup Muratara.

Ia mengatakan jika belum pernah ke Mekkah jangan pernah cerita Mekkah. Artinya kalau belum pernah jadi pemimpin jangan pernah cerita masalah pemimpin. “Saya ini aslinya orang Rupit, kebetulan tersesat di Surabaya. Dari Surabaya saya langsung ke sini (Muratara) sengaja mengambil formulir ke PKS untuk mencalonkan diri sebagai Wakil Bupati,” ujarnya.

Ia menuturkan jika dirinya mencalonkan diri sebagai Wakil Bupati Muratara karena panggilan hati, di samping itu ada juga pengalamannya di lembaga legislatif. “Muratara ini perlu sentuhan orang-orang yang cerdas, karena Muratara tidak bisa mengandalkan APBD saja melainkan ada dana dari luar yang masuk ke Muratara,” katanya.

Menurutnya, Pemerintah Kabupaten Muratara sekarang sudah kreatif tapi harus ditambahkan lagi kreatifnya. “Pemimpin itu harus dekat dengan rakyat apalagi dizaman sekarang ada media sosial, manfaatkan media sosial tersebut untuk lebih dekat dengan rakyat. Dengan kita dekat sama rakyat, kita jadi tahu apa yang dibutuhkan rakyat,” ungkapnya.

Ia menuturkan, jika dirinya bersekolah dasar (SD) di Rupit. Kemudian Madrasah Tsanawiyah (MTs) nya di Lubuklinggau (LLG), Madrasah Aliayah Negeri (MAN) di Ponorogo, S1 ilmu politik di Universitas Wijaya Kusuma Surabaya, S2 nya di Universitas Wijaya Kusuma Surabaya.

Pernah jadi Wakil Ketua DPRD Sidoarjo, kemudian S3 di Universitas 11 Maret Solo. Setelah itu jadi anggota DPRD Jawa Timur, dewan pengarah kasus lumpur Lapindo selama 5 tahun, kemudian jadi Ketua pengurus DPC Partai Demokrat Sidoarjo, kemudian jadi  Pengurus DPD Partai Demokrat Jawa Timur sampai sekarang,  Dosen Fakultas Hukum Muhammadiyah Sidoarjo, Jawa Timur.

“Saya berharap dengan pencalonan diri saya ini tidak ada yang tersakiti baik dari para kandidat maupun dari ketua-ketua partainya, jadi berpolitiklah yang baik dan santun. Saya akan mengambil formulir Cawabup ini di PKS dan Partai Demokrat,” paparnya.

Sementara itu panitia penjaringan Balon Bupati dan Balon Wakil Bupati Muratara dari PKS, Mufti Afan membenarkan jika Jalaludin Alham mengambil formulir pendaftaran sebagai Wabup Muratara di DPD PKS Muratara. “Sampai dengan tanggal 29 Oktober 2019 ini, sudah ada 11 orang yang mendaftarkan diri ke PKS, 5 orang yang mendaftarkan diri sebagai Cawabup dan 6 orang yang mendaftarkan diri sebagai Cabup,” katanya.

Yang jelas kata Mufti Affan, di PKS ini siapa pun yang mendaftar diri sebagai Cabup dan Cawabup akan diterima.

“Untuk pengambilan formulirnya akan berakhir pada tanggal 2 November, sedangkan untuk pengembalian formulirnya dari tanggal 4-16 November 2019 sedangkan tanggal 18-24 November 2019 penyampaian visi misi cabup dan cawabup,” tegasnya.

Laporan          : Junaidi
Editor/Posting : Imam Ghazali

Exit mobile version