kliksumatera.com

Sukseskan Konvensi Nasional Humas 2019, BPC PERHUMAS Bandarlampung Utus 15 Anggota

Ki-ka: Sudipto, Firmansyah Yunialfi Alfian, dan Leo Ramadhanus. (foto: PERHUMAS Bandarlampung)

Kliksumatera.com, BANDARLAMPUNG – Membawa nama baik diri dan daerah ke Konvensi Nasional Humas (KNH) 2019, di Hotel Sahid DI Yogyakarta, 16-17 Desember 2019, pembina Badan Pengurus Cabang Perhimpunan Hubungan Masyarakat Indonesia (BPC Perhumas) Bandarlampung Dr (Cand) Ir H Firmansyah Yunialfi Alfian MBA MSc berpesan agar para duta Humas Lampung mengenalkan kearifan lokal Bumi Ruwa Jurai di ajang tersebut.

Rektor Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya 2015-2020 ini menyertakan pula harapan agar ke-15 orang anggota kontingen Lampung bisa membawa ilmu yang didapat dari KNH 2019 itu nantinya sebagai salah satu bekal untuk terus mengembangkan performansi Perhumas Bandarlampung.

Membersamai Firman, dalam rapat finalisasi jelang keberangkatan kontingen, Jum’at (13/12/2019), di Bandarlampung, Ketua BPC Perhumas Bandarlampung Leo Ramadhanus
menyatakan, Lampung kaya akan kearifan budaya lokal yang dapat memberi perspektif bagi para praktisi humas agar tetap memiliki solusi kreatif di era globalisasi dewasa ini.

Leo menegaskan, Perhumas Bandarlampung siap mensukseskan dan memeriahkan serta ambil bagian dalam menentukan kebijakan organisasi Perhumas di tingkat nasional.

“Setidaknya, di KNH Yogyakarta ini, kita akan banyak belajar peran fungsi humas dalam mencari dan mempromosikan kearifan lokal dan kekayaan budaya Lampung yang bisa memberi inspirasi dan membagi solusi komunikasi yang baik,” ujar ia, mengafirmasi kesiapan pihaknya untuk mengenalkan budaya Lampung di kancah nasional.

Mempertegas pernyataan kompatriotnya, Sekretaris BPC Perhumas Bandarlampung Sudipto senada. Bos salah satu grup media ini menyebut, insan humas Lampung akan dapat memiliki ciri khas yang unik dengan mengangkat kearifan lokal yang lebih kontekstual dengan stakeholder dan sesuai problematika yang dihadapi di masyarakat.

“Ke depan, dengan dukungan pemda di Lampung, kita bisa mengusulkan diri jadi tuan rumah KNH yang akan datang. Apalagi, Perhumas Bandarlampung selama ini memang telah didukung pimpinan perguruan tinggi dan beberapa kepala daerah Lampung. Semoga KNH akan datang bisa kita gelar di Tanah Lada ini,” Sudipto berharap.

Kesempatan yang sama, Kepala Bidang Kehumasan BPC Perhumas Bandarlampung Lukman Hakim menyinggung pula pesatnya perkembangan media digital dan teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI), dan hiruk pikuk informasi, serta maraknya hoax (berita bohong) dan fake news (berita palsu) yang turut menambah kompleksitas peran dan fungsi profesi humas saat ini.

“Untuk itu, Perhumas Bandarlampung siap membantu pemerintah daerah mencetak SDM humas yang unggul. Terlebih, dunia sekarang bukan lagi bicara SDM unggul di era disrupsi 4.0, tapi sudah masuk dalam era Digital Society 5.0,” ujar Kabag Humas dan Publikasi IIB Darmajaya ini bersemangat.

Lugas mantan jurnalis harian tersohor di Lampung itu, jika Provinsi Lampung ingin mewujudkan SDM Unggul untuk Indonesia Maju, maka saatnya kita bantu pemerintah daerah dan pemerintah pusat untuk bicara baik dan mengangkat kearifan lokal di kancah dunia.

Asal tahu, Perhumas –pengampu tagar apik nan populer, #IndonesiaBicaraBaik ini adalah organisasi profesi para praktisi Humas dan Komunikasi Indonesia, berdiri 15 Desember 1972, dan telah resmi tercatat di Kemendagri sebagai organisasi nasional kehumasan di Indonesia.

Seperti pernyataan Ketum BPP PERHUMAS Agung Laksamana 4 Desember 2019 lalu, tema raya KNH 2019 yang notabene gelaran ke-20 dan diharapkan bisa menghasilkan rekomendasi dalam mencetak SDM yang terampil dan kompeten di era Digital Society 5.0, sejalan Visi Presiden Joko Widodo guna mewujudkan SDM Unggul, Indonesia Maju ini yakni HUMAS 2020: Kearifan Lokal, Solusi Global (Local Wisdom, Global Solutions).

Dijadwalkan, usai membuka acara, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X didapuk menjadi narasumber, bersama Menkominfo Johnny G Plate, Agung Laksamana, dan 18 tokoh berkompeten lainnya.

Yakni Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kemkominfo Prof Dr Widodo Muktiyo, Dubes LBBP RI untuk Republik Tiongkok dan Mongolia H.E. Djauhari Oratmangun, Kadiv Humas Mabes Polri Irjenpol M Iqbal, dan Rektor UGM Prof Panut Mulyono.

Lalu Ketua Komisi Hubungan Antar Lembaga Dewan Pers Dr Agus Sudibyo, Senior VP Bank Mandiri Rohan Hafas, VP Corporate Communication Telkom Arif Prabowo, Direktur Pemasaran dan Pelayanan Angkasa Pura I Devy Suradji, Director Communication and Alumni Relations SBM ITB Dr Nurlaela Arief, Ketum Asosiasi Media Siber Indonesia Wenseslaus Manggut, dan Pemimpin Redaksi The Jakarta Post Nezar Patria.

Juga, Ketua Umum ASPIKOM Dr M Sulhan, Corporate Communication Director Danone Indonesia Arif Mujahidin, Director Corporate Affairs Frisian Flag Andrew F. Saputro, CEO DJE Holdings Indonesia Radityo Prabowo, Creative Director IKAT Indonesia Didiet Maulana, Head of Internal Relations Astra International Karnandha Kurniardhi, dan Chief Corporate Affairs Go-Jek Nila Marita.

Laporan          : Muzzamil
Editor/Posting : Imam Ghazali

Exit mobile version