kliksumatera.com

Terkait Pilkades, Linmas Harus Netral dan Menjaga Kondusivitas

Kliksumatera.com, KAYUAGUNG- Anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas) yang bertugas di masing-masing Tempat Pemungutan Suara (TPS) diharapkan bisa netral dan menjaga kondusivitas dalam pelaksanaan  Pilkades yang akan dilaksanakan di beberapa desa dalam wilayah Kecamatan Kota Kayuagung  seperti di Desa Buluh Cawang, Serigeni, dan Desa  Tanjung Serang pada Selasa tanggal 19 November 2019 nanti. Hal tersebut disampaikan oleh Camat Kota Kayuagung, Dedy Kurniawan S.STP saat apel siaga Pilkades bersama Kapolsek Kayuagung, Danramil Kayuagung bersama anggota Linmas se-Kecamatan Kota Kayuagung di halaman Kantor Camat Kayuagung, Rabu (13/11/2019).

‘’Saya tahu dan sangat mengerti  Bapak-Bapak yang dipercaya sebagai anggota Linmas sejak mulai Pemilihan Bupati-Wakil Bupati OKI serta Pilgub-Wagub Sumsel 2018, Pilpres  dan Pileg 2019. Bahkan saat ini masih dipercaya sebagai anggota Linmas, tugas ini merupakan tugas yang mulia. Laksanakan tugas dengan baik, jangan terbawa arus mendukung salah satu kandidat calon kades,’’ jelasnya seraya mengingatkan kalau ada hal-hal yang tidak diinginkan dalam pilkades di tempat tugasnya masing-masing, segera laporkan ke Polsek Kayuagung, Danramil Kayuagung atau juga ke pihak kecamatan, intinya “Jaga Netralitas dan Kondusivitas”.

Hal senada dikatakan Danramil Kayuagung melalui Ali Yustama. ‘’Apapun nanti pilihan kita, mari kita jaga keamanan dan kondusivitas pilkades ini karena kita semua adalah saudara, bedolor,’’ harapnya.

Begitu juga dengan Kapolsekta Kayuagung AKP Nasharudin SH mengatakan, anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas) hari ini sengaja dikumpulkan terkait dengan akan dilaksanakannya pilkades di beberapa desa dalam wilayah hukum Kecamatan Kayuagung. ‘’Linmas memang harus netral, jangan ditunjukkan kalau ada yang didukung karena Bapak-Bapak menjaga di TPS. Dalam Pilkades ini hansip tidak ada, begitu juga dengan panwaslu dan panwascam. Yang ada hanya panitia desa lah yang menentukan sukses atau tidaknya pilkades tersebut,’’ jelasnya.

Lanjutnya, kalau nantinya ada yang dicurigai membawa senjata tajam atau alat-alat yang bisa membahayakan di TPS, akan tetapi jangan main kekerasan, jangan karena pilkades kita tidak seteguran sama tetangga. ‘’Tidak boleh bemoria atau tidak boleh senang berlebihan. Setelah pilkades jangan mencari kambing hitam dan jangan membuat orang lain marah terutama jangan mudah memposting di medsos seperti di Facebook dengan menyebarkan isu atau berita yang tidak benar yang bisa memicu konflik. Karena ada Undang-undang ITE, kalau terjadi yang demikian pelaku dapat dikenakan sanksi atau tindak pidana. Mari kita jaga kebersamaan dan kondusivitas,” tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut juga, anggota Linmas diberikan trik atau cara-cara menghadapi seseorang yang dicurigai membawa senjata tajam dan bagaimana cara mengatasinya.

Laporan          : Aliaman/Ludfi

Editor/Posting : Imam Ghazali

Exit mobile version