Kliksumatera.com, MURATARA- DPRD Muratara menggelar Rapat Paripurna Istimewa dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Muratara ke-10 tahun 2023.
Rapat paripurna DPRD itu berlangsung di Gedung DPRD Muratara serta halaman Kantor DPRD, berlangsung sukses, aman, lancar, meriah, dan kondusif, Rabu (14/6/2023).
Hadir dalam Rapat tersebut Gubernur Sumatra Selatan H Herman Deru, Bupati Muratara H Devi Suhartoni, Wakil Bupati Muratara H Inayatullah, Ketua DPRD Muratara Efriyansa SSos beserta anggota DPRD Provinsi Sumsel Drs H A Gani Subit, Dandim 0406, Kapolres Muratara AKBP Perly Rosa Putra SIK, Kajari Lubuk Linggau, Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Linggau, Walikota Lubuk Linggau, Wali Kota Prabumulih, Wakil Bupati Merangin Jambi, Pj Bupati Kabupaten Sarolangun, Bupati Tebo, Bupati Lahat, Bupati OKU, Bupati Rejang Lebong, Wali Kota Jambi, Bupati Musi Rawas atau yang mewakili, Bupati Kepayang Provinsi Bengkulu, Sekda Muratara, Direktur Bank Sumselbabel, Ketua Pengadilan Agama Lubuklinggau, Pimpinan Cabang Bank Sumselbabel Muara Rupit Muratara, Kepala BPJS Muratara, Komisioner KPU Muratara, Sekretaris Bawaslu Muratara, Wakil Rektor Unmura, para pimpinan perusahaan, camat se-Kabupaten Muratara, Kapolsek, Danramil, Kapolpos, Kepala Desa di lingkungan Kabupaten Muratara, Kepala Sekolah se-Kabupaten Muratara, serta segenap OPD dalam lingkungan Kabupaten Muratara, juga para undangan lainnya.
“Saya atas nama pimpinan rapat dan atas nama pimpinan rakyat Daerah Kabupaten Muratara mengucapkan terima kasih kepada Bapak dan Ibu yang telah memenuhi undangan kami untuk mengikuti Paripurna Istimewa DPRD Muratara dalam rangka HUT ke-10 Muratara. Terkhusus kami ucapkan kepada bapak Gubernur Sumatra Selatan Bapak H Herman Deru yang telah menyempatkan hadir di tempat kami di Bumi Berselang Serundingan ini. Merupakan kebanggaan dan kebahagiaan tersendiri bagi kami masyarakat Kabupaten Muratara. Tema kita hari ini terkait dengan paripurna adalah Satu Dekade Menuju Citra Muratara Berhidayah yang Solid dan Tangguh,” papar Ketua DPRD Muratara.
Musi Rawas Utara memiliki administrasi pemerintahan batas wilayah daerah yang warganya mayoritas bermukim di daerah aliran Sungai rupit dan Sungai Rawas. Dan Muratara punya sejarah yang harus kita ingatkan. Menghormati sejarah adalah menghormati diri kita sendiri. ”Karena hari ini berpangkal dari masa lalu, oleh karena itu Proklamator Kemerdekaan Indonesia Ir. Sukarno mengatakan jangan sekali-kali melupakan sejarah. Barang siapa yang melupakan sejarah akan berdiri di atas vakum atau berdiri di atas kekosongan,” tegas Efriyansa SSos.
Bupati Muratara H Devi Suhartoni juga memberikan mandat kepada Wakil Bupati Muratara H Inayatullah untuk memberikan sambutan tentang kemajuan Kabupaten Muratara sekarang ini. “Saya akan memberikan mandat untuk membacakan kemajuan Kabupaten Muratara sekarang ini kepada Bapak Wakil Bupati Muratara yaitu Bapak H Inayatullah, karena tahun kemarin saya sudah membacakannya. Untuk tahun ini saya berikan kesempatan kepada beliau, dan ini merupakan tatakrama politik yang baik. Insya Allah di Sumatra Selatan,” Kata bupati Muratara H Devi Suhartoni.
Gubernur Provinsi Sumatra Selatan H Herman Deru juga menyampaikan sambutannya. “Saya akan mengulas saja apa yang telah disampaikan oleh ketua DPRD, juga disampaikan oleh bupati melalui wakil bupati. Betapa mulianya arti pemekaran di Muratara. Di sini yang tentu beliau-beliau itu sampai saat ini mengawasi apa yang menjadi progres dalam satu dekade ini. Karena beliau-beliau itu menjadi saksi sejarah pada saat menjelang inamisasi komisi ll DPR RRI sidang paripurna memutuskan Undang-Undang Daerah Otomi Baru (DOB). Komisi satunya saat itu sudah almarhumma. Dan juga terciptanya suatu pandangan indah kalau bupati dan wakil bupatinya bekerja mesra. Ini sebuah sinergritas yang harus dijaga. Saya pernah jadi bupati 10 tahun, saya baik-baik saja dengan wakil saya. Bahkan APBD-nya lebih parah dari di sini, bisa saya kerjakan dengan baik dan kami tetap solid,” jelas Gubernur. (Jun/Adv)
