Kliksumatera.com, BANYUASIN – Terjadi kasus pembunuhan di sebuah rumah Kelurahan Kedondong Raye Kecamatan Banyuasin III. Mendapat informasi itu, petugas SPKT bersama piket Reskrim Polres Banyuasin langsung ke lokasi kejadian perkara.
Polisi juga langsung memasang police line. Selanjutnya petugas olah TKP (Tim Inafis Polres Banyuasin) langsung melaksanakan olah tempat kejadian perkara. Didapati dalam TKP tersebut 1 orang korban yang telah meninggal dunia, dan didapati sebilah pisau, sebilah arit, sepucuk senpi, dan beberapa bercak darah dan sidik jari.
Lalu tim melakukan olah TKP terhadap orang ataupun barang-barang tersebut. Selanjutnya korban meninggal dunia dikirim ke Rumah Sakit Bhayangkara Palembang. Kejadian itu bukan sesungguhnya, melainkan simulasi penanganan perkara guna meningkatkan kemampuan pengusutan kasus dengan cepat.
Kasat Reskrim Polres Banyuasin AKP Ginanjar Sik melalui Kaur Ident Satreskrim Polres Banyuasin Aiptu Untung Aprianto menyebut berbagai adegan juga diperagakan dengan sesi memotret setiap penemuan barang bukti yang tertinggal di dalam rumah akibat dipegang oleh pelaku, dan tentunya dengan kuas pencetak sidik jari agar terlihat.
“Latihan ini dilakukan untuk memberikan pemahaman kembali kepada para Kanitres polsek jajaran Polres Banyuasin tentang pelatihan olah TKP, dengan harapan agar para kanit reskrim lebih memahami kembali tentang pentingnya ilmu olah TKP, yang mana TKP merupakan pintu masuk terungkapnya suatu tindak pidana,” pungkasnya.
Laporan : Herwanto
Editor/Posting : Imam Ghazali
