Kliksumatera.com, PALEMBANG- Universitas IBA menyelenggarakan perhelatan Wisuda Sarjana ke – 32 dan Dies Natalis ke – 36, Rabu (25/9/2024) dengan melepaskan kembali lulusannya sebanyak 113 orang sarjana.
Dari 113 orang sarjana yang dilepas di antaranya adalah, 32 orang Sarjana Hukum, 42 orang Sarjana Ekonomi, 8 orang Sarjana Teknik dan 32 orang Sarjana Pertanian.
Wisuda kali ini terdapat Wisudawan mendapatkan Indeks Prestasi dengan Pujian (IPK di atas 3,50 dan masa studi maksimal 8 semester) 44 orang. Untuk rata rata IPK lulusan adalah 3,57 dan rata rata lama studi 4 tahun 2 bulan dengan IPK lulusan tertinggi 3,98.
Rektor Universitas IBA periode 2024 – 2028 Dr. Lily Rahmawati Harahap, SE., MM. sangat berharap visi Universitas IBA mewujudkan Universitas IBA sebagai perguruan tinggi swasta yang unggul dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Dengan orientasi lokal, nasional, dan internasional. Semua akan segera terwujud dengan misi misinya. “Kami menyelenggarakan pendidikan dengan biaya yang terjangkau dan berkualitas berdasarkan prinsip keadilan untuk semua. Meningkatkan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dengan orientasi luaran yang berkualitas,” terang Lily Rahmawati.
Membangun kerja sama dengan berbagai pihak baik dalam negeri maupun luar negeri. Salah satu program unggulan Universitas IBA adalah Beasiswa IBA Peduli. Memberikan kesempatan kepada putra putri daerah dengan kemampuan ekonomi yang lemah. “Untuk tetap dapat melanjutkan pendidikan dengan biaya yang murah dan mendapatkan bantuan pendidikan dari Yayasan IBA. Selain itu ada juga program beasiswa dari pemerintah seperti KIP (Kartu Indonesia Pintar),” jelasnya.
Di samping itu juga Universitas IBA berkomitmen penuh untuk tetap menjalankan pelayanan pendidikan (Teaching Service) yang berkualitas. Pelaksanaan Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi (SPMPT) melalui PDPT didukung teknologi Sistem Informasi Akademik UIBA, serta Sistem Penjaminan Mutu Internal dan Akreditasi dari BAN PT.
Universitas IBA berkomitmen pada penyelenggaraan pengajaran juga akan mengoptimalkan pelaksanaan Tri Darma Perguruan Tinggi (TD-PT) selain itu juga ada Unit Pelaksana Teknis (UPT) Universitas IBA, Perpustakaan IBA (Digital Graha dan Repository UIBA).
Dr. Ir. Hardayani, MT menyampaikan orasi, kajian sistem informasi perdagangan untuk penurunan Dwelling Time di pelabuhan Boom Baru Palembang. Dr. Ramadhani, ST., MT menyampaikan orasi ilmiah Perilaku Campuran Beraspal Panas Menggunakan Lateks Pravulkanisasi dan Abu Sekam Padi sebagai Alternatif Bahan Perkerasan Lentur Jalan.
Fahman Irfan Bajumi Ketua Yayasan IBA memastikan komitmen generasi penerus Yayasan IBA untuk selalu mendukung berperan aktif sebagaimana diamanahkan pendiri Yayasan IBA Sayyidah (Ida) dan Bajumi Wahab.
Dengan terus menyampaikan nilai nilai IBA (Ilmu, Budaya dan Akhlak) melalui pendidikan usia dini, dasar dan menengah Yayasan IBA sampai Universitas berdiri tahun 1959, tahun ini Yayasan IBA merayakan ke 65 tahun mengabdi kepada masyarakat Sumatra Selatan.
- Johan Saputra, SH mewakili wisudawan dan wisudawati mengatakan dalam sambutannya, peraih IPK tertinggi bangga menjadi bagian dari keluarga besar IBA. Sebuah tatanan nilai keseimbangan yang harmonis antara dimensi Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Tridharma Perguruan Tinggi, sebagai wujud nyata.
Ia berharap, ke depan Universitas IBA terus maju dan menghasilkan sarjana sarjana unggul yang profesional dan paling penting sarjana yang ber Ilmu, Budaya, dan Akhlak,” tutupnya.
Laporan : Akip
Posting : Imam Gazali
