Detik detik Proklamasi, Pengendera yang Melintas di Depan Polda Sumsel Beri Penghormatan

0
229

Kliksumatera.com, PALEMBANG- Pengendara roda dua dan roda empat yang melintas di Flay Over depan Mapolda Sumsel Jalan Jenderal Sudirman, Kecamatan Kemuning Palembang diberhentikan sejenak untuk sikap sempurna selama 3 menit tepat pukul 10.17 WIB untuk menghormati detik-detik Proklamasi HUT ke-76 RI.

Pantauan awak media Selasa (17/8/2021) di depan Flay Over Mapolda Sumsel terlihat Wakapolda Sumsel Brigjen Pol Rudi Setiawan dan para pejabat utama Polda Sumsel berbaris di atas trotoar mengenakan tanjak pakaian khas Kota Palembang sambil mengibarkan bendera merah putih berukuran kecil.

Tepat pukul 10.17 WIB pengendara roda dua maupun roda empat tampak berhenti saat Polisi Lalu Lintas yang berjaga di lokasi meminta pengendara untuk berhenti. Setelah 3 menit berlalu, polisi kemudian mempersilakan mereka melanjutkan perjalanan sambil membagikan kerupuk dan telok abang makanan khas Kota Palembang yang hanya ada saat perayaan 17 Agustus saja.

Wakapolda Sumsel Brigjen Pol Rudi Setiawan mengatakan warga Indonesia hari ini patut bergembira karena pada hari ini negara Indonesia yang kita cintai masih berdiri tegak.

Di HUT ke-76 RI ini Polda Sumsel banyak melakukan kegiatan bakti sosial. Salah satunya mendatangi pedagang yang terkena dampak Covid-19 untuk memberikan bantuan hasil sumbangan dari personel Polda Sumsel dengan cara membeli semua dagangannya dan memberikan makan gratis kepada masyarakat di tempat UMKM yang dibeli oleh Polri khususnya Polda Sumsel.

“Setiap hari Rabu kami menyediakan kotak-kotak amal untuk diisi uang sedekah personel. Yang kedua di HUT RI tahun ini kami mengangkat kearifan lokal Kota Palembang, yang mana setiap 17 Agustus selalu membagikan telok abang yang hari ini kami lakukan,” katanya kepada wartawan.

Dikatakan Rudi, ada 500 telok abang yang dibagikan kepada masyarakat yang melintas di depan Mapolda Sumsel di hari kemerdekaan Indonesia tahun ini.

“Pembagian telok abang ini juga agar budaya asli Kota Palembang ini tetap dilestarikan setiap tahunnya. Harapan kita bersama agar semangat kebangsaan Indonesia tetap tumbuh bersatu padu dan bahu-membahu melawan Pandemi Covid 19,” tuturnya.

Laporan : Yudi
PostingĀ  : Imam Ghazali

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here