Kliksumatera.com, LUBUKLINGGAU- Pemerintah Kota Lubuklinggau melalui Dinas PUPR Kota Lubuklinggau melakukan penataan dan pendestrian wajah Ibukota Lubuklinggau dengan membangun trotoar di sepanjang Jalan Yos Sudarso dari Simpang RCA sampai Rel Kereta Api. Tidak hanya itu, juga dibuat boarding blok khusus pejalan kaki dan kaum difabel.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas PUBMPR Kota Lubuklinggau Achmad Asril Asri. ”Kita punya konsep penataan kota, termasuk pembangunan pendestrian seperti trotoar. “Jadi sementara ini kita bangun step bay step (langkah demi langkah) untuk tahap awal pembangunan trotoar mulai Simpang RCA sampai rel kereta api yang sebelah sisi kiri,” ungkapnya.
Kemudian di tahun anggaran 2020 akan dibangun sisi sebelah kanan. Kenapa hanya dibangun satu sisi terlebih dahulu karena menghindar kemacetan lalulintas.
Lanjutnya, dengan dibangunnya trotoar tersebut bertujuan untuk pendestrian dan menata wajah ibukota Lubuklinggau agar lebih rapi dan tertata serta untuk mengakomodir para pejalan kaki.
“Untuk memberi ruang nyaman bagi pejalan kaki agar wajah Ibukota Lubuklinggau lebih rapi. Di trotoar tersebut juga akan dipasang boarding blok khusus pejalan kaki, dan kaum difabel,” katanya.
Kemudian, kalau Ibukota Lubuklinggau sudah ditata dengan rapi, itu bisa dimanfaatkan oleh pedagang, seperti berjualan makanan. Tetapi tetap mengutamakan kerapian dan keindahan kota.
“Jadi seperti itulah konsepnya supaya Kota Lubuklinggau lebih terlihat tertata dan rapi, agar tidak semrawut,” ujarnya.
Kemudian, di sepanjang trotoar tersebut juga dibuat seperti peristirahatan seperti dibuat tempat duduk atau bangku, taman dan lampu hias, bisa jadi objek berfoto. Jadi orang yang berkunjung ke Kota Lubuklinggau itu bisa lebih jadi ikon untuk berfoto atau selfi.
Ia juga menargetkan di akhir tahun 2019 pekerjaan trotoar tersebut akan selesai dikerjakan sesuai dengan kontrak.
”Makanya kami meminta kepada seksi pelaksananya untuk mengerjakan pagi siang dan malam agar pembangunan trotoar itu sesuai dengan kontrak. Kami optimis akhir bulan Desember ini sudah selesai pengerjaannya, karena progresnya pengerjaanya saat ini sudah mencapai 80 persen,” tambahnya.
Sedangkan, untuk proses kendalanya dalam pembangunan trotoar tersebut sampai saat ini belum ada kendala yang berarti. Karena masyarakat dan pemilik toko sudah memahami untuk kerapian dan penataan Wajah Kota Lubuklinggau. Masyarakat juga berterima kasih, bahwa sudah dirapikan dan dibuat seragam.
Laporan : Shandy April
Editor/Posting : Imam Ghazali