Kliksumatera.com, PAGARALAM – Dewan Perwalian Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pagaralam sesuai hasil rapat gabungan pimpinan dan Anggota DPRD Kota Pagaralam Rabu (15/07/2020) Nomor : 170/398/Dprd/2020 pada prinsipnya Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pagaralam menyetujui pembentukan Provinsi Sumsel Barat (PSB).
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pagaralam Jenni Shandiyah SE MH saat dihubungi media ini Kamis (16/07) mengatakan melalui Rapat Gabungan Pimpinan dan Anggotanya menjawab berdasarkan surat dari Presidium Pembentukan Provinsi Sumsel Barat Nomor: 01/presidium.SSBarat/2020 Juni lalu. ”Pembentukan Sumsel Barat ini adalah harapan bersama, dan sudah lama pemikiran ini. Kita berharap cepat ini terealisasi,” tegas Jenni.
Diketahui, rencana pembentukan Provinsi Sumsel Barat ini meliputi delapan kabupaten/kota yang ada di Sumsel. Sementara Ketua Presidium Pembentukan Provinsi Sumsel Barat H Djazuli Kuris MM saat dihubungi Media Kliksumatera.com menyampaikan wacana pembentukan Provinsi Sumsel Barat ini bukan baru, tapi menindaklanjuti para sesepuh terdahulu. ”Mereka senior dan guru saya semua, dan kami ini dengan serba kekurangan. Kami minta ini dapat disetujui oleh Pemerintah Kota Pagaralam bersama – sama DPRD Pagaralam,” ujar Djazuli yang juga Mantan Walikota Pertama berdirinya Kota Pagaralam, periode 2001-2012.
Adapun delapan kabupaten/kota yang akan masuk ke Sumsel Barat, yaitu Kabupaten Pali, Muara Enim, Lahat, Pagaralam, Empat Lawang, Musi Rawas, Lubuklinggau, dan Kabupaten Muratara.
Sementara Walikota Pagaralam Alpian Maskoni SH mengaku sangat mendukung pembentukan Provinsi Sumsel Barat tersebut. “Pemkot Pagaralam sangat mengapresiasi dan sangat mendukung, kalau bisa secepatnya Provinsi Sumsel Barat ini bisa terbentuk,” tandasnya via Whattsap.
Laporan : Faisal
Editor/Posting : Imam Ghazali