Kliksumatera.com, PALEMBANG- Informasi yang menyebut Bupati Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Heri Amalindo sudah melakukan safari politik ke sejumlah petinggi parpol dan menyatakan siap mencalonkan diri sebagai Gubernur Sumsel dapat respon beragam.
Kendati belum secara resmi mengumumkan niatnya itu, namun mantan Kepala Dinas PUBM Sumsel itu dinilai bakal jadi lawan sepadan bahkan mengungguli petahana, Herman Deru apabila sama-sama maju di Pilgub mendatang.
Hal ini diungkapkan oleh pengamat Bagindo Togar yang melihat dinamika politik Sumsel yang datar belakangan ini. Di tengah kebuntuan dan keheningan isu atau dinamika politik yang ada saat ini, munculnya Heri Amalindo maupun nantinya kepala daerah kabupaten/kota di Sumsel maju dalam Pilgub akan lebih memberi warna.
Masyarakat menurutnya akan lebih banyak memiliki pilihan, meskipun sampai saat ini banyak calon lain yang masih ragu untuk maju dan bertarung dengan Herman Deru yang besar kemungkinkan kembali maju dalam Pilgub 2024. “(Heri) ini salah satu kompetitor tangguh (bagi Herman Deru). Sangat jelas, tegas, tanpa ragu maupun basa-basi. Juga merupakan politisi senior dan juga pengurus aktif dari the rulling party negeri ini (PDI Perjuangan),” katanya.
Dia juga menilai sosok Heri Amalindo sebagai kuda hitam yang selama ini tidak diperhitungkan, namun punya kapasitas dan kualitas yang dibutuhkan masyarakat. Beragam keunggulan yang diatas kertas dinilai mampu mengungguli calon lawannya kelak. Seperti diungkapkan oleh Bagindo, selain matang pengalaman di birokrasi, sebagai teknokrat Heri juga seorang pemimpin berkarakter.
Didukung kemampuan dan derajat pendidikannya, S3 bidang Teknik Sipil, serta sebagai Ketua Umum Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Sumsel, Heri dinilai Bagindo akan mampu mengangkat kembali marwah Sumsel. “Melihat latar belakangnya, rasanya pantas untuk memimpin Sumsel ini kedepan. Intinya, ini kabar baik, karena sudah saatnya pula warga Sumsel di pimpin seorang manajer yang kapabel, dalam beragam variabel,” ungkap Bagindo.
Sebagai konsekuensinya, menurut Bagindo, Herman Deru harus lebih mempertajam beragam sorotan dan analisis politiknya untuk mempertahankan posisi Gubernur apabila muncul pesaing seperti Heri yang dinilai lebih unggul. “Mungkin saja bakal ada calon lain, yang masih ragu, malu atau galau karena ingin maju bertarung dengan Herman Deru. Tapi saat muncul banyak calon, tentu politik kita semakin menarik disimak. Namun tetap mereka yang maju ini harus menawarkan solusi dan jawaban bagi kebutuhan masyarakat. Sehingga terjadi perubahan nyata, bukan cak-cak berubah apolagi cak-cak maju,” seloroh Bagindo.
Sumber : RMOL Sumsel
Editing : Imam Gazali
