Kabupaten Banyuasin Menuju Wilayah Bebas Sajam

0
397

Kliksumatera.com, BANYUASIN– Polres Banyuasin menggelar seminar Forum Grup Discussio (FGD) “Membawa Sajam Apakah Budaya Masyarakat Banyuasin”. Acara tersebut dibuka langsung oleh Kapolres Banyuasin AKBP Danny M Sianipar, SIK bertempat di Audiotorium Pemkab Banyuasin, Selasa (3/3/2020).

Diadakannya Focus Group Discussion (FGD) yang merupakan gagasan dari Kapolres Banyuasin AKBP Danny M Sianipar SIK dengan tema ”Tujah Apakah Budaya”.

Acara dihadiri Asisten III Ir Babul, Forkopinda Kabupaten Banyuasin, Para Pejabat Utama Polres Banyuasin, Kapolsek se-Banyuasin, Para Kasat jajaran Polres Banyuasin, tokoh agama, yokoh masyarakat, utusan mahasiswa, dan para awak media.

Dalam kesempatan tersebut Kapolres Banyuasin mengatakan dengan diadakan kegiatan ini tekad niatan yang baik untuk mengubah tampilan wajah Sumatera Selatan ini menjadi lebih baik dan lebih humanis lagi, terutama terkait dengan kegiatan senjata tajam.

Sebenarnya dengan ide kegiatan ini Kapolres sangat ingin peristiwa soal tujah- menujah dapat ditekan tidak hanya oleh kepolisian semata tetapi oleh seluruh masyarakat seluruh komponen masyarakat di Sumatera Selatan pada umumnya dan Banyuasin pada khususnya.

“Kita percaya sekali bahwa situasi yang kondusif ini akan menjadi prasyarat untuk Banyuasim ini lebih baik lagi ke depan dan ini menjadi tanggung jawab kita semua,” tegas Kapolres.

Danny juga menegaskan bahwa kita harus mengubah apakah tujah ini menjadi suatu budaya. “Semoga Forum Group Discussion (FGD) pada pagi hari ini dapat menemukan akar permasalahan dan mencari solusi kemudian ada rekomendasinya buat kita semua guna bergerak bersama-sama menekan semuanya melindungi seluruh masyarakat Banyuasin,” pungkasnya.

Di akhir acara tersebut dilakukan penandatanganan komitmen bersama Kabupaten Banyuasin menuju wilayah bebas sajam Polres Banyuasin.

Laporan : Herwanto
Editor/Posting : Imam Ghazali

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here