
Kliksumatera.com, MARTAPURA- Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo berkunjung ke Kabupaten OKU Timur, Provinsi Sumatra Selatan Kamis, (27/03/ 2025) sekira pukul 11.30 WIB.
Kedatangan orang nomor satu di institusi kepolisian ini di Desa Sumber Harjo Kecamatan BMT tersebut adalah untuk menemui keluarga korban penembakan oleh oknum TNI di arena judi sabung ayam yang berada di wilayah Negeri Batin Kabupaten Waykanan Provinsi Lampung beberapa waktu lalu.
Kedatangan Kapolri disambut dengan suka cita oleh istri dan putri AKP (Anumerta) Lusiyanto.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabawo datang didampingi oleh Kapolda Lampung dan Kapolda Sumatra Selatan (Sumsel) serta didampingi Gubernur Sumatra Selatan Herman Deru dan Bupati Kabupaten OKU Timur Ir.H Lanosin SH MH menyampaikan rasa duka mendalam bagi anggota kepolisian yang gugur saat penggerebekan sabung ayam di Negera Batin, Kabupaten Way Kanan.
Kedatangan Kapolri disambut juga langsung oleh Kapolres OKU Timur, AKBP Kevin Leleury SIK MSi, Kasat Reskrim AKP Muklis, Kasat Intelkam AKP Andi Bintoro, Kasat Narkoba IPTU Guntur, Kasat Lantas AKP Panca Mega Surya SH MH, Kasi Humas AKP Edi Arianto dan seluruh Kapolsek jajaran Polres OKU Timur. “Kami dari keluarga besar Kepolisian Republik Indonesia menyampaikan rasa duka yang dalam dan merasa kehilangan dengan gugurnya AKP (Anm) Lusianto. Terkait kasus penembakan yang terjadi di Negara Batin Waykanan Lampung Kapolri dan Panglima TNI sepakat untuk membuat kasus ini terang berderang secara tuntas, baik dalam kasus penembakan hingga kasus perjudian. Kita sama-sama sepakat untuk diproses tegas, diproses tuntas. Baik terkait dengan kasus penembakan hingga pembunuhan akan diproses oleh Bapak Panglima. Terkait masalah perjudian yang menyangkut oknum akan kita proses,” katanya.
Untuk itu, lanjut Kapolri, untuk keluarga besar almarhum AKP (Anumerta) Lusiyanto yang gugur saat menjalankan tugas sampai saat ini masih bagian dari keluarga besar Polri. “Oleh karena itu tentunya kami semua terus akan mengikuti kasus ini yang menjadi duka kita bersama. Namun di satu sisi harus menyerahkan petugas yang ada dan prosesnya akan diusut tuntas,” ujarnya.
Kapolri Sigit juga menerangkan bahwa keluarga AKP (Anumerta) Lusianto kebetulan ada yang ingin meneruskan cita-cita almarhum untuk menjadi bagian dari Polri. “Putri beliau saat ini kita persiapkan untuk kita bimbing untuk masuk di sekolah sarjana karena beliau kebetulan sedang menunggu wisuda,” tegasnya.
Setelah mengunjungi rumah duka AKP (Anm) Lusianto Kapolri bersama Rombongan Kapolda dan Gubernur langsung menuju kediaman rumah duka Aipda (Anm) Petrus di Desa Sumber Agung Kecamatan Buay Madang yang terletak tidak jauh dari kediaman AKP (Anm) Lusianto yang juga merupakan korban dari kejadian arena sabung ayam di lampung yang menyebabkan gugurnya 3 anggota Polri yang merupakan Kapolsek negara batin bersama 2 anggotanya.
Laporan : Mam
Posting : Imam Gazali


