Kemenkominfo Adakan Literasi Digital Area Sumatera II

0
439

OKU – Klik Sumatera – Dalam rangka mewujudkan masyarakat Indonesia yang paham akan Literasi Digital, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengadakan kegiatan Literasi Digital untuk meng edukasi dan mewujudkan masyarakat agar paham akan Literasi Digital lebih dalam dan menyikapi secara bijaksana dalam menggunakan digital platform di 77 Kota / Kabupaten area Sumatera II, mulai dari Aceh sampai Lampung dengan jumlah peserta sebanyak 600 orang di setiap kegiatan yang ditujukan kepada PNS, TNI / Polri, Orang Tua, Pelajar, Penggiat Usaha, Pendakwah dan sebagainya.

4 kerangka digital yang akan diberikan dalam kegiatan tersebut, antara lain Digital Skill, Digital Safety, Digital Ethic dan Digital Culture dimana masing masing kerangka mempunyai beragam thema.

Sebagai Keynote Speaker, Bupati Ogan Komering Ulu Timur H. Lanosin Hamzah S.T, menyatakan bahwa mendukung kegiatan Literasi Digital agar dapat memanfaatkan internet dan teknologi untuk hal yang positif dan kreatif serta menamba daya saing sehingga dapat meningkatkan perekonomian dan turut membangun Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur, dilanjutkan oleh Bp. Presiden RI, Bapak Jokowi yang memberikan sambutan dalam mendukung Literasi Digital Kominfo 2021.

BAMBANG EKA PURNAMA, M.Kom (Ketua Umum APMIMI), Thema : “BASIC SKILLS TENTANG HARDWARE & SOFTWARE DAN PENGGUNANYA ” Menjelaskan dahulu orang di kamar mandi sambil merokok dan membaca koran, tetapi saat ini orang tidak pernah meninggalkan gadget walaupun ke kamar mandi.

Hari ini banyak orang yang dengan mudah mencari informasi baik berupa informasi text, gambar maupun video, antara lain melalui search engine (seperti misalnya google search.

Dijelaskan pula ada beberapa perubahan fenomena saat ini, antara lain : Banyak Koran cetak tutup, Stasiun TV bahkan Radio punya Channel Youtube, Dalam 3 bulan terakhir banyak iklan UMKM tayang di IG Ads, Youtube Ads, FB Ads, dan Google Ads, Dalam 3 bulan terakhir lebih banyak nonton TV / Youtube, Mulai menjamur radio web, TV on the Nett dan Apps.

Untuk mencapai 50 juta pengguna, radio membutuhkan 38 tahun, TV 13 tahun, sedangkan internet hanya butuh 5 tahun saja.

Bambang dalam kesempatan pemaparannya juga memberikan tips aman dalam transaksi digital.
.  Jangan berikan nama Ibu Kandung ke siapapun.
.  Jangan berikan OTP dan Password.
.  Sebisa mungkin hindari WIFI public.
.  Aktifkan notifikasi.
.  Hapus Jejak Keuangan.

Bijak dalam menggunakan media sosial, yakni gunakan untuk Personal Branding, Branding Wisata, Kuliner, UMKM dan Branding Digital Marketing.

Bisnis tidak pernah menjual produk tapi menjual value. Sebagai contoh, kenapa beli beras di swalayan dan tidak di sawah langsung dengan petaninya? Secara value, Swalayan sudah menjual dengan kemasan, bersih dan tempat terjangkau (swalayan terdekat).

Bambang memberikan penjelasan tentang bagaimana mendapatkan follower, yaitu dengan membeli dan saling mem follow. Kenapa banyak yang mem follow, karena ada beberapa faktor antara lain menarik, lucu, unik, bermanfaat, dan sebagainya. Tipe tipe follower : Stalker, Spammer dan Loyal Follower.

DIGITAL CULTURE  – Bp. M IQBAL MUSTOFA, M.Kom. (Dosen Program Studi Pendidikan Teknologi Informasi STKIP Nurul Huda OKU TIMUR ) Thema : “LITERASI DIGITAL BAGI TENAGA PENDIDIK DAN ANAK DIDIK DI ERA DIGITAL”
Menjelaskan kalau dahulu memiliki kemampuan dasar bisa membaca dan menulis mungkin sudah cukup, sekarang setiap orang terkoneksi ke internet juga dituntut untuk memiliki kecakapan digital.
Ada 4 pilar kurikulum Literasi Digital, yaitu Aman, Budaya, Cakap dan Etis. Sedangkan Literasi Digital bagi pendidik adalah :
.  Menganalisis dan mengevaluasi.
.  Membuat dan berkolaburasi.
.  Menggunakan dan membagikan.
.  Menerapkan penilaian etis.
Lebih lanjut dijelaskan Iqbal, peran besar para pendidik hari ini lebih kepada  mengajarkan nilai-nilai etika, budaya, kebijaksanaan, pengalaman hingga empati sosial karena nilai-nilai itulah yang tidak dapat diajarkan oleh mesin.

Kompetensi masa depan antara lain : inovatif, reflektif, berkomitmen, komunikatif, berprinsip, dan sebagainya.
Akhir pemaparannya Iqbal menyebutkan Bukan Guru yang diganti teknologi, tapi teknologi hadir untuk melengkapi peran Guru di era digital merdeka belajar.

Dari DIGITAL SAFETY  – Bp. DWI WAHYUDI, SE  (Pengurus Wilayah RTIK Indonesia). Thema : “TREN PEKERJAAN DAN USAHA DI ERA DIGITAL”
Beberapa jenis bidang pekerjaan yang banyak dibutuhkan di era Digital :
1.  Social Media Specialist.
2.  Content Writer.
3.  Video Creator.
4.  Design Graphis.
5.  Data Analysis.
6.  Web Designer.
Sedangkan menurut Dwi, sumber penghasilan baru saat ini, antara lain :
.    Blogger.
·    Youtuber.
·    Podcaster.
·    Influencer, KOL dan Selegram.
Untuk modal awal : ada niat dan kemampuan, Smartphone, Laptop, Professional Camera serta pendukung lainnya.
Selanjutnya, di pemaparan terakhir, Dwi memberikan tips anti nganggur, yaitu :
·  Tekadkan Niat dan Selalu Berdo’a.
·  Belajar dan Berlatih mengembangkan   diri sesuai keahlian dasar dan hobi.
·   Mempelajari Potensi dari Berbagai Referensi dan Literasi.
·   Belajar Bahasa Asing Minimal Pasif.
·   Memiliki Keterampilan Public Speaking (Opsional ).
·   Membangun Personal Branding.
·   Rajin Bersosialisasi dan Mencari Jejaring atau Relasi.

Dari DIGITAL ETHICS  – Bp. ARFAN HERMAWAN, S.T,  MM  (Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika), Thema : “LITERASI DALAM BERDAKWAH DI DUNIA DIGITAL ” Menurut Arfan, media dakwah saat ini ada 2 (dua) jenis yaitu konvensional dan digital. Tujuan umum dalam berdakwah adalah :
·  Menebar manfaat kepada seluruh manusia dan lingkungan.
·   Menebar damai kepada sesama manusia, untuk semua agama.
·   Memberikan informasi yang benar dan mendasar, bukan opini apalagi hoax / fitnah.
Hindari mendistribusikan, mentrasnsmisikan konten konten yang berisi penghinaan, pelanggaran asusila, penyebaran hoax dan isu sara dalam menggunakan media sosial dan internet.

Terakhir penjelasannya, Arfan mengingatkan “Jarimu Adalah Jerujimu”

SHARING SESSION- JOS OREN  (Youtuber, 54,21K subscriber ), Jos sebagai seorang Youtuber memberikan beberapa penjelasan dalam sharingnya, antara lain :
·   Apa yang keluar dari diri kita adalah sesuatu yang bermanfaat bagi orang lain.
·    Pekerjaan yang paling mahal adalah hobby.
·    Apabila kita membuat konten youtube yang terpenting adalah niat kita untuk meghasilkan sesuatu yang bermanfaat untuk banyak orang.
·    Kita harus mengubah mindset dari yang imposible menjadi possible,ketika kita berfikiran tidak mungkin maka yang terjadi akan seperti itu. Sedangkan Segala kekurangan apabila kita maksimalkan akan menjadi kelebihan buat kita. ( A. Dedy)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here