Kliksumatera.com, MURATARA- Ketua DPRD Kabupaten Musirawas Utara (Muratara) Efriyansa SSos menanggapi dengan baik dan tegas kedatangan ratusan warga terkait informasi yang beredar di sejumlah media beberapa anggota DPRD Muratara yang akan menutup perusahaan batubara di Kabupaten Muratara.
Warga yang terdiri dari aliansi sopir truk pengangkut batu bara mendatangi Kantor DPRD Muratara tersebut (Rabu, 27/7/22) guna mendapatkan informasi yang detail mengenai kebenaran berita media tersebut.
Ketua DPRD langsung mengajak perwakilan mereka ke ruang banggar guna memecahkan masalah yang ada. “Mohon maaf Saudara sekalian, sebelumnya saya mau bertanya kepada Bapak-Bapak semua, apakah perusahaan batu bara sudah ditutup? Dan kalau belum dan siapa yang menutup perusahaan itu. Kalau memang belum atau tidak ditutup ya Bapak-Bapak silakan kerja. Yang berhak menutup perusahaan itu Pak Gubernur Sumatra Selatan sama Pak Bupati, bukan kami sebagai DPRD. “Apalagi kalau yang nutupnya Pak Gubernur Sumatra Selatan ya kami DPR tidak bisa berbuat apa-apa, karena tugas kami mengawasi. Lagi pun DPRD yang harus menutup perusahaan itu pasti melalui tanda tangan saya. Cuma kami minta kepada pihak perusahaan terkait sesuai dengan hasil kesepakatan rapat kita bersama kemarin, jalan harus dipelihara supaya tetap bagus dan debu disirami karena di situ banyak pemukiman warga. Nanti banyak yang terkena penyakit akibat debu-debu jalan yang dilalui truk pengangkut batu bara itu. Sekarang Bapak -Bapak silakan pulang dan bekerjalah seperti biasa. Karena kalian juga tadi ada yang mengatakan banyak kendaraan yang masih punyai angsuran. Jadi kerjalah seperti biasa,” papar Efriyansa SSos.
Kemudian, setelah penjelasan itu, ratusan masyarakat pun membubarkan diri dan pulang dengan tertib.
Laporan : Junaidi
Editing : Imam Ghazali