Kliksumatera.com, KAYUAGUNG- Pencegahan dan penanganan Karhutla akan sulit dilakukan sendiri oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten OKI. Untuk itu sangat perlu adanya dukungan dari semua stakeholder di Kab OKI. Kolaborasi Kodim 0402 OKI-OI, Polres OKI, pihak perusahaan dan masyarakat OKI dalam pencegahan dan penanganan karhutbunlah di OKI sangat membantu sehingga pada tahun 2020 ancaman karhutbunlah dapat diminimalisir. Hal tersebut dikatakan Kepala BPBD OKI Lestiadi Martin saat dibincangi di Kantor BPBD OKI, Senin (01/02/2021).
Lebih lanjut dikatakannya, seperti arahan Gubernur Sumsel dan Bupati OKI bahwa jangan sampai terjadi Karhutlah di Sumsel, khususnya di OKI di pada tahun 2020 lalu. BPBD OKI dengan melakukan sosialisasi terhadap bahaya dan dampak karhutbunlah kepada masyarakat serta berbagai upaya pencegahan lainnya terhadap Karhutbunlah secara bersama-sama membuahkan hasil Kab OKI bisa dikatakan tahun 2020 “Zero Asap” dari Karhutbunlah.
“Suksesnya BPBD OKI dalam pencegahan dan penanganan Karhutbunlah di OKI tentunya tidak lepas dari support Pemprov Sumsel dalam memberikan bantuan dana pada tahun 2020 hingga miliaran rupiah untuk kegiatan personel di BPBD OKI. Adapun bantuan gubernur guna pencegahan dan penanganan Karhutbunlah di OKI telah kita gunakan untuk kegiatan belanja modal peralatan dan mesin seperti pengadaan alat ukur udara (AQMS) sebanyak 1 (satu) unit, pengadaan meubelair (peralatan penunjang posko seperti tenda posko, tenda regu dan valbed), pengadaan untuk beberapa unit/buah alat pemadam kebakaran (mesin pompa mini/jinjing, selang/selang isap dan Nozele/nozele connect), pengadaan alat komunikasi telephone (power suplay, tiang radio, RIG, Antena RIG, kabel antena dan handy talkie), pengadaan kendaraan bermotor khusus (mobil tangki 5000 liter), pengadaan alat laboratorium logom, mesin, listrik (sepatu, topi), pengadaan alat bantu keamanan (senter kepala, senter HD), pengadaan kendaraan bermotor berora dua (Motor Thraill), pengadaan alat angkut apung bermotor untuk barang (perahu tongkang dan perahu ketek), pengadaan alat angkut apung bermotor penumpang (Speed boat), pengadaan alat kantor ( mesin genset) dan pengadaan alat perlindungan (masker) serta modif motor thraill dan pengadaan pakaian kerja lapangan berupa Wearpack baju celana dan kaos lengan panjang. Semuanya sudah terealisasi dan sesuai progres,” paparnya.
Oleh karena itu BPBD OKI sangat berterima kasih kepada Gubernur Sumsel karena berkat bantuan tersebut BPBD OKI dapat bekerja optimal dengan personel dan perlengkapan yang memadai.
“Walaupun di tengah Pandemi Covid-19 saat ini, Kabupaten OKI sangat intens sekali dalam pencegahan karhutbunlah, apalagi alam sepertinya sangat bersahabat. Meski demikian, di tahun 2021 ini kita tetap waspada terhadap ancaman karhutbunlah dan juga bahaya banjir. Untuk itu kita tetap menyiagakan personel BPBD untuk siaga bencana,” tandasnya.
Laporan : Aliaman
Editor/Posting : Imam Ghazali