Kliksumatera.com, PALEMBANG- Sekda Sumsel Nasrun Umar secara resmi membuka Musyawarah Daerah IV tahun 2019 Dharma Wanita Persatuan (DWP) Sumsel di Griya Agung, Selasa (28/01).
Pembukaan Musda IV DWP Sumsel ditandai dengan pemukulan gong oleh Sekda Nasrun Umar didampingi Ketua DWP Sumsel Renny Devy Nasrun Umar, juga disaksikan Penasehat DWP Sumsel Febrita Lustia Herman Deru, serta Fauziah Mawardi Yahya.
Adapun Musda IV DWP Sumsel kali ini mengambil tema Optimalisasi Kinerja DWP Sebagai Mitra Strategis Untuk Suksesnya Pembangunan Nasional.
Sekda Nasrun Umar yang juga Pembina DWP Sumsel dalam sambutannya mengatakan dari hasil Musda yang diselenggarakan tersebut menghasilkan rekomendasi yang bermanfaat dan dapat dijadikan rujukan. “Harus ada nilai tambah dari Musda ini. DWP bisa menjadi organisasi center of excellent bagi Sumsel Maju Untuk Semua. Saya berikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Ketua DWP atas pelaksanaan Musda pada hari ini,” tegas Nasrun Umar.
Di hadapan para peserta Musda IV DWP Sumsel, Nasrun Umar juga meminta agar para anggota yang notabene adalah para ibu, untuk memiliki kesadaran atas isu terkini yang tengah berkembang di masyarakat. “Saat ini tengah mewabah virus Corona. Para Ibu harus memperhatikan kesehatan keluarga dan melakukan upaya pencegahan. Jangan sampai terjangkiti penyakit tersebut. Juga isu lainnya yang cukup signifikan adalah kemerosotan moral pada anak-anak. Ibu harus menjadi garda terdepan bagi putra-putrinya,” kata Nasrun.
DWP Sumsel juga harus meningkatkan peran perempuan dan pemberdayaan perempuan. Menurut Nasrun, sebagai istri seorang ASN, bukan hanya sebatas pendamping suami namun juga mengangkat sdm Indonesia dengan memberikan perhatian terhadap pola asuh dan tumbuh kembang putra-putrinya. “Semoga DWP Sumsel semakin terdepan dan jaya, yang salah satu tugasnya memberdayakan perempuan dan menghasilkan generasi bangsa yang teladan,” ujarnya.
Ketua DWP Sumsel Renny Devy Nasrun Umar mengatakan tujuan dilaksanakannya Musda IV DWP Sumsel diantaranya mensosialisasikan keputusan hasil Musyawarah Nasional IV DWP Pusat, menetapkan program kerja dalam rencana strategis lima tahunan, mengevaluasi laporan pertanggung jawaban Ketua DWP Sumsel periode 2014-2019, memilih-menetapkan Ketua DWP Sumsel periode 2019-2024, serta menetapkan keputusan lainnya yang dianggap perlu demi kelangsungan organisasi DWP Sumsel.
“Sangat diharapkan kepada seluruh DWP kabupaten/kota se-Sumsel setelah selesai musda ini, segera melanjutkan musda di kabupaten/kota masing-masing selambat-lambatnya akhir Februari tahun 2020,” imbuhnya.
Renny Devy Nasrun Umar menargetkan setelah Musda di 17 kabupaten/kota se-Sumsel, DWP Sumsel akan mengadakan pelantikan Ketua DWP kabupaten/kota se-Sumsel secara bersamaan di Palembang pada bulan Maret mendatang. “Saya ingin mengajak seluruh fungsionaris DWP se-Sumsel untuk maju terus demi memberdayakan organisasi dan para anggotanya,” tandas Renny.
Sementara di tempat yang sama, Penasehat DWP Sumsel Febrita Lustia Herman Deru berharap agar Musda IV DWP Sumsel dapat memberikan manfaat bagi para anggotanya juga lebih luas lagi bagi masyarakat. “Anggota DWP Sumsel adalah istri ASN, mereka ini bukan hanya sebagai pendamping suami saja, tapi bagaimana melalui organisasi ini dapat meningkatkan peran sertanya bagi keluarga dan masyarakat dengan berbagai pelatihan,” katanya.
Tampak hadir pada pembukaan Musda IV DWP Sumsel, para Ibu Forkopimda mulai dari Ketua Dharma Pertiwi Sumsel, Ketua Bhayangkari Sumsel, Ketua Adhyaksa Dharma Karini Sumsel, Ketua Ikatri Sumsel, Ketua Jalasenastri Sumsel, dan Ketua Adhya Garini. Juga dihadiri Ketua BKOW Sumsel, para Ibu Kepala OPD Sumsel, Penasehat DWP kabupaten/kota se-Sumsel, Ketua DWP kabupaten/kota se-Sumsel, serta para peserta Musda IV dari DWP kabupaten/kota se-Sumsel, dan DWP OPD Pemprov Sumsel.
Laporan : Andrean
Posting : Imam Ghazali