Press Conference PT. PLN PERSERO, Terkait Pemadaman di Beberapa Titik di Sumatra Senin Malam 04 Juli 2022 Lalu

0
397

Kliksumatera.com. PALEMBANG- Press Conference PT. PLN (Persero) terkait pemadaman yang terjadi di beberapa titik di Sumatra pada Senin malam tepatnya pukul 18.30 WIB 04 Juli 2022 akibat gangguan gangguan SUTT 150kV Lahat – Bukit Asam.

Dihadiri Plh GM UIW S2JB Adhi Herlambang, GM PLN UIK SBS Djoko Mulyono, SRM KKU PLN S2JB Setiadi, Manager UP2B SBS Antonius August Achilies dengan moderator Sendy Rudianto selaku Manajer Komunikasi PLN S2JB.
Dari berbagai awak media turut hadir di antaranya, media cetak, online, dan TV. Dalam kesempatan ini Plh GM UIW S2JB Adhi Herlambang menjelaskan, bahwa penyebab gangguan pengantar 150kV masih dalam tahap investigasi. “Terbukanya jaringan antara LAHAT dan BUKIT ASAM penyebab Supply listrik lepas dan terjadi gangguan yang diindikasikan karena cuaca ekstrim yang terjadi di titik gangguan. Hingga sekarang masih dilakukan investigasi penyebabnya,“ terang Adhi. Selasa (5/07/2022)Bertempat di Kantor PLN ULP Ampera Jakabaring.

Saat sesi tanya jawab dengan awak media. Alwi salah satu media TV menanyakan langkah yang diambil PLN agar kejadian tidak berulang lagi dan apakah ada sistem cadangan sebagai backup interkoneksi kelistrikan disambung dengan pertanyaan berapa banyak kerugian yang dialami PLN dalam kejadian tersebut. Adhi menjelaskan bahwa hasil investigasi akan disampaikan secara periodik atas gangguan yang terjadi. “Sejauh ini tidak ada SOP yang dilanggar, PLN akan evaluasi secara menyeluruh terkait kejadian tersebut agar dapat mengambil langkah-langkah sehingga kejadian serupa bisa diminimalisir,“ tutur Adhi.

Press conference ditutup setelah 7 pertanyaan dalam 3 sesi selama kurun waktu satu jam. “PLN akan terus memberikan pelayanan yang baik ke masyarakat, dan berjanji akan selalu mengevaluasi SOP kelistrikan,“ tutup Adhi Herlambang pada Closing Statementnya.

Laporan : Akip/Rilis
Posting : Imam Ghazali

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here