Kliksumatera.com, MUARATARA- Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Musirawas Utara (Muratara) Provinsi Sumatra Selatan dalam rangka mendengarkan Jawaban Eksekutif atas Pandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Muratara terhadap Raperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kabupaten Muratara tahun Anggaran 2023.
Rapat paripurna DPRD Kabupaten Muratara digelar di Gedung DPRD Muratara Ruang Paripurna DPRD Muratara berlangsung aman, nyaman, dan tentram sesuai harapan.
Rapat Paripurna DPRD Muratara dihadiri Bupati Muratara H Devi Suhartoni, Wakil Bupati Muratara Ustadz H Inayattulah, Setda Muratara Elvandari, Ketua DPRD Muratara diwakili Sukri Alkap, Waka l DPRD Muratara Devi Arianto Waka ll DPRD Muratara, Sekwan DPRD Muratara Effendi Aziz, Camat di lingkungan pemerintahan Kabupaten Muratara, dan seluruh SKPD dalam Lingkungan Pemkab Muratara.
Dalam Rapat itu, Bupati Muratara menyampaikan jawaban akhir eksekutif atas pandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Muratara dengan jelas, ringkas, padat, dan terang. “Atas pandangan umum fraksi partai dapat kami jawab sebagai berikut.
Atas pandangan Umum Fraksi Gerindra terkait saran dan masukan yang akan kami sampaikan sebagai berikut. Kami mengucapkan terima kasih pada Fraksi Partai Gerindra, yang telah menyampaikan kepada eksekutif atas upaya yang telah dilakukan untuk meningkatkan pendapatan Kabupaten Muratara, ke depan kami akan bekerja lebih maksimal lagi dalam menjaga pendapatan asli daerah.
“Terima kasih atas apresiasi yang diberikan pihak Mensosdik atas keberhasilan meningkatkan Hukum dan Ekonomi sebesar 4,34% dan berhasil mengumpulkan angka kemiskinan pada tahun Anggaran 2023. Ke depan kami akan maksimal lagi mendorong investasi perusahaan asing untuk memajukan kabupaten dan menurunkan angka kemiskinan dan pengangguran. Berdasarkan fakta-fakta di lapangan sesuai dengan aturan mengenai sektor bersama sama kita tingkatkan program Nasional pada ke depan. Kami akan meningkatkan lagi potensi potensi petani yang cocok untuk Kabupaten Muratara. Terkait masalah SPH kami tegaskan bahwa kami bersungguh-sungguh untuk menyelesaikan persolan SPH terkait harus sesuai aturan aturan yang terkait dengan APBD Tahun 2024 dan APBD Tahun 2025 yang akan datang, kami akan-benar benar melihat anggaran pendapatan asli daerah,” jelasnya.
Terkait pengangkutan batubara komunitas jalan lintas Kabupaten Muratara agar tidak melintas dari pukul 07 – 08 malam. Menyikapi hal ini kami akan berkoordinasi dengan dinas perhubungan provinsi, dan kementerian, perhubungan dikarenakan status jalan tersebut adalah jalan nasional. “Atas kedatangan Bapak lr Joko Widodo Presiden Republik Indonesia, ini adalah suatu kebanggaan kita karena dapat mendatangkan Presiden Republik Indonesia ke Kabupaten Muratara,” papar Bupati Muratara H Devi Suhartoni.
Laporan : Junaidi
Posting : Imam Gazali
