Kapuas –TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) 110 Kodim 1011/KLK Kapuas dengan gotong royong melakukan pemasangan pondasi tiang tongkat yang material utamanya dari kayu. Pondasi jenis ini merupakan jenis pondasi yang digunakan pada jenis tanah lunak. Yang pada umumnya menggunakan sistem lantai panggung.
Dalam pemasangan tersebut secara prinsip susunan bagian pondasi tiang tongkat sama persis seperti pondasi pada umumnya. Karena dalam pengerajaanya juga diawali dari pemasangan komponen kontruksi. Pemasangan bowplank pada garis- garis perencanaan pondasi. Sedangkan dalam pemasangan pondasi dilakukan dengan cara manual. Dalam pengerjaannya harus memerlukan kehati hatian karena yang dipasang merupakan kayu dengan beban yang berat maka memerlukan kekompakan dan harus sesuai struktur tanah.
Kapten Infantri Handoyo Dan SSK TMMD, Selasa (2/3/21) mengatakan,” Dalam pembangunan Mushola Miftahul Jannah menggunakan sistem kontruksi rumah panggung. Hal tersebut dikarenakan struktur tanahnya memang lebih aman bila menggunakan pondasi kayu. Selain itu untuk kayu yang digunakan juga kayu yang memang khusus untuk struktur tanah gambut. Untuk jenis Kayu yang digunakan sebagi pondasi merupakan kayu laci atau kayu Galam yang dibantu kayu alas sebagi penahan beban pada pergerakan lapisan tanah.”
Namun yang paling utama dari pembangunan tersebut adalah bagaimana masyarakat bersatu padu, bahu membahu serta kompak dalam pelaksanaan pekerjaan sehingga pembangunan tersebut dapat terlaksana dengan lancar sekaligus dapat selesai sesuai dengan waktu yang ditentukan.
“Dengan kekompakan serta kebersamaan dari para satgas serta warga tentunya dapat menumbuhkan satu kepuasan tersendiri bagi kami. Inilah bentuk dari satu rasa dalam pekerjaan untuk kepentingan bersama sehingga memunculkan keberhasilan yang diinginkan.dan harapan saya semoga Masjid yang sedang direnovasi tersebut nantinya membawa manfaat besar bagi seluruh masyarakt Desa Saka Lagun khususnya anak – anak dan generasi muda,” pungkasnya. (*)
