Kliksumatera.com, PALEMBANG- Mengawali bulan November 2024 ini, Kelurahan Bukit Lama kembali menggelar gotong-royong, Jumat (1/11/24). Kali ini gotong-royong dimulai dari RT 52 (Ibu Desipaliudin).
Giat yang dipimpin Lurah Bukit Lama Muhamad Yusry, SSos ini juga didampingi Seklur (Solihin, SSos) beserta jajaran (antara lain Norman, Selfi, dan Andreanto), Babinkamtibmas Aipda Suhendro, para Ketua RT/RW, dan warga setempat.
Usai memimpin gotong-royong di wilayah RT 52, Lurah Bukit Lama Muhamad Yusry yang tak kenal lelah ini pun langsung memantau pelaksanaan pembersihan paret di dekat TK Pembina Komplek Dosen Unsri yang berada di Jalan Mesjid Al Ghazali Unsri yang sudah masuk kawasan Lorok Pakjo dan berbatasan dengan lokasi Kelurahan Bukit Lama.
Baik Yusry maupun Nungcik Sahara (Koordinator Timsosial Dinas PUPR Kota Palem
Jika beberapa lokasi di RT 52 dijadikan fokus gotong-royong terutama paret/siring yang begitu banyak di lokasi ini, maka paret-paret yang berada di seputaran TK Pembina tak luput dari sasaran Timsos PUPR ini. ‘’Giat kita hari ini lebih banyak terfokus pada pembersihan paret atau selokan yang begitu banyak terdapat di RT 52 ini. Alhamdulillah, banyak juga kotoran dalam paret yang kita angkat dan bersihkan. Mudah-mudahan air dapat mengalir dengan baik saat musim penghujan nanti,’’ ujar Lurah Yusry.
Ketua RT 52 Desipaliudin menambahkan, kondisi RT yang dipimpinnya itu memang mengalami banjir saat terjadi hujan lebat. ‘’Saat hujan deras dating, lokasi RT saya ini banjir tapi juga cepat surut. Hal itu disebabkan aliran air menuju penampungan yang agak jauh dan juga terkadang terhadang karena tingginya debit air dan sampah-sampah. Dan Alhamdulillah hari ini semuanya terlihat bersih,’’ tegas Desi.
Sementara itu Nungcik Sahara di lokasi yang berbeda mengatakan, titik fokus pembersihan jajarannya kali ini tak hanya paret tapi juga belukar dan sampah-sampah yang berserakan di sekitar lokasi. ‘’Kita lakukan ini demi kebersihan bersama sehingga warga terutama para anak TK yang ada di sini akan lebih nyaman dengan bersihnya lingkungan. Bahkan untuk beberapa lokasi kita juga mengeruk lubang-lubang pembuangan air yang sudah tertutup tanah,’’ tandasnya.
Laporan/Posting : Imam Gazali