Wako Instruksikan Camat dan Lurah Sampaikan Informasi yang Benar Tentang Covid-19

0
596

Kliksumatera.com, LUBUKLINGGAU- Masih dalam rangkaian tindak lanjut antisipasi Covid-19 (Virus Corona), Wali Kota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe kembali melakukan pertemuan dengan seluruh camat dan lurah se-Kota Lubuklinggau di Balai Kota, Senin (23/3/2020).

Dalam arahannya Walikota Lubuklinggau H.SN Prana Putra Sohe menyampaikan masyarakat sudah mengetahui tentang Virus Corona atau Covid-19, tetapi masih ada yang menganggap sepele, enteng dan masa bodoh terhadap Covid-19 ini. Untuk itu, dirinya kembali mengimbau agar masyarakat mematuhi instruksi dari pemerintah.

Sejumlah negara di dunia, kata Nana sapaan akrabnya Walikota Lubuklinggau, telah melakukan lockdown yakni mengunci seluruh akses masuk maupun keluar dari suatu daerah maupun negara termasuk Indonesia.

“Covid-19 sangatlah berbahaya maka dari itu Pemkot Lubuklinggau juga melakukan lockdownd untuk memutuskan mata rantai penyebaran virus Corona atau Covid-19 ini,”ungkapnya.

Ia juga menjelaskan seandainya sudah ada satu orang yang terinfeksi, maka orang tersebut dapat menyebarkan kepada lima orang dan kelipatannya.

Penyebaran Covid-19 sangat cepat. Maka dari itu dia mengimbau jangan panik, akan tetapi perlu waspada, mengantisipasi dan mengikuti instruksi dari pemerintah.

“Maka dari itu ia juga meminta kepada camat dan lurah, untuk menyebarkan informasi atau instruksi secara benar kepada masyarakat. Sampaikan instruksi dengan bijak dan hindari berita hoax agar tidak menimbulkan keresahan di masyarakat,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Kota Lubuklinggau, Cikwi menyampaikan salah satu upaya yang dilakukan pihaknya untuk memutus mataratai penyebaran Covid-19 adalah dengan mensterilkan Bandara Silampari Kota Lubuklinggau.

“Setiap kelurahan dan desa ikut membantu melaporkan seandainya ada orang yang datang dari luar daerah Kota Lubuklinggau yang tidak dikenal harus diobservasi dan dilaporkan melalui call center Dinas Kesehatan dengan nomor kontak 081803335555 atau 085267713677,” imbaunya.

Setiap hari sambung Cikwi, masing-masing kantor diharapkan disemprot dengan disepektan untuk memutus matarantai Covid-19. Bahan yang bisa digunakan untuk membuat disepektan adalah baycline satu botol dicampur dengan 10 liter air aqua. Sedangkan untuk para pegawai atau karyawan harus jaga jarak satu meter.

“Masyarakat harus selalu PHBS. PHBS adalah perilaku hidup bersih dan sehat yang dilakukan atas kesadaran sehingga anggota keluarga dapat menolong dirinya sendiri di bidang kesehatan dan berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan kesehatan di masyarakat,” katanya.

Selain itu ada cara lain untuk memutus mata rantai Covid-19, yakni baju yang sudah dipakai jangan digantung akan tetapi harus langsung dicuci. Jaga selalu kesehatan dengan mengonsumsi makanan yang banyak mengadung vitamin dan harus disiplin menjaga kesehatan dan hindari keramaian.

Cikwi menambahkan dalam minggu-minggu ini akan sampai alat tes Covid-19 yakni rapid. Dinkes sambungnya tidak akan mengadakan pembagian masker secara gratis karena masker lebih penting untuk tenaga medis kesehatan.

Sedangkan, Walikota Lubuklinggau H.SN Prana Putra Sohe menambahkan sesuai instruksi presiden, untuk saat ini izin keramaian tidak boleh dikeluarkan. Untuk para pedagang pemerintah tidak melarang untuk berjualan akan tetapi diupayakan jangan ada keramaian dan jaga jarak satu meter antara satu dengan yang lainnya. “Pemerintah tidak akan mau memutus mata pencarian dan ekonomi masyarakat,” pungkasnya.
Dalam pertemuan itu dilakukan pembagian masker dan hand sanitizer kepada camat dan lurah yang hadir.

Laporan : Shandy April
Editor/Posting : Imam Ghazali

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here