Warga Noman Keluhkan Pembangunan Gorong- Gorong yang Kini Jadi Ranjau Warga

0
199

Kliksumatera.com, MURATARA- Hampir sebagian besar masyarakat di Desa Noman dan Noman Baru Kecamatan Rupit Kabupaten Musirawas Utara (Muratara) hampir mengalami kecelakaan melewati jalan yang telah dibobol guna pemasangan gorong-gorong, namun justru tidak diperbaiki secara maksimal. Hal itu menjadikan bagai ranjau bagi masyarakat yang lalu-lalang, Selasa (4/4/23).

Pembangunan gorong-gorong tersebut dilakukan oleh CV Rajo Mudo Sakti dan menelan anggaran Rp 998.700.000 itu terkesan sangat mengganggu perjalanan bagi pengendara roda dua dan roda empat. Sebab, jalan yang semula datar dan mulus namun pascapembuatan gorong-gorong jalan umum itu dipotong dan tidak dibikin sebagaimana layaknya, hanya ditimbun koral lebih kurang 60 cm di atas permukaan jalan sebelumnya.

Hal ini jelas membuat pengendara tidak nyaman karena jalan tersebut terkesan seolah ranjau bila malam hari. Banyak pengendara yang mengeluh karena hampir saja mengalami kecelakaan terutama masyarakat Desa Noman dan Noman Baru yang melintasinya.

Seperti yang dikatakan Er warga Dusun 7 Desa Noman Baru. Dia menuturkan bahwa dirinya hampir saja mengalami kecelakaan jungkir balik setelah melewati jalan tersebut karena jalan itu tinggi dan bergelombang. ”Kami protes atas pembangunan gorong-gorong itu Pak. Mohon pihak terkait segera melakukan pembenahan,” harapnya.

Laporan : Junaidi
Editing : Imam Gazali

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here