Kliksumatera.com, LAHAT- Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Sriwijaya (BEM Unsri) menyerahkan langsung bantuan kepada warga Desa Padu Raksa Kecamatan Kikim Timur Kabupaten Lahat, Sabtu (18/01/2020) sekira pukul 21,30 WIB.
Adapun warga Desa Padu Raksa yang menerima bantuan berupa beras 10 kg perkepala keluarga, peralatan sekolah, dan pakaian seragam sekolah adalah Satul, Inca, Herman, Sukina, dan Elan.
Kelima orang warga Desa Padu Raksa itu merupakan korban terdampak banjir bandang beberapa waktu yang lalu.
Mu’adz Ketua BEM Unsri Palembang mengatakan bahwa, kegiatan ini merupakan salah satu wujud dari kepedulian para mahasiswa terhadap para korban terdampak banjir bandang Kikim Area.
“Jangan dilihat bentuknya yang tidak seberapa, namun inilah salah satu wujud kepedulian teman-teman mahasiswa yang tergabung dalam BEM Unsri Palembang terhadap para korban terdampak banjir bandang di Kikim Timur ini. Semoga dengan bantuan seadanya ini bisa sedikit membantu para korban, dan semoga para korban banjir bandang ini bisa bersabar dan iklas,” harapnya mewakili BEM Unsri.
Hanum Rais selaku Kepala Desa Padu Raksa bersama jajarannya dan para masyarakat yang ikut mendampingi rombongan BEM Unsri Palembang saat menyerahkan langsung bantuan kepada warganya yang terdampak banjir bandang, mengapresiasi dan sangat berterima kasih.
“Atas nama Pemerintah dan seluruh masyarakat Padu Raksa, kami sangat mengapresiasi dan sangat berterima kasih kepada Ketua serta para anggota BEM Unsri Palembang, yang telah membantu warga kita, semoga Allah SWT akan membalasnya dengan kebaikkan pula,” kata Rais.
Sementara itu Herman salah seorang warga Desa Padu Raksa yang menerima langsung bantuan dari BEM Unsri ini merasa sangat terharu atas kepedulian para mahasiswa ini dan sangat berterima kasih atas bantuan yang mereka terima.
“Saya dan para warga yang terdampak musibah banjir ini, merasa sangat terharu kepada para adik-adik mahasiswa, yang peduli atas penderitaan kami, dan kami juga sangat berterima kasih atas bantuan serta doanya,” pungkas Herman.
Laporan : Akbar
Editor/Posting : Imam Ghazali
