Dua Srikandi Tangguh Siap Bertarung di Pilkada Sumsel 2024

0
33

Kliksumatera.com, PALEMBANG- Dua Srikandi tangguh siap maju dan bertarung di pilkada Sumsel periode 2024 – 2029. Sosok wanita inspiratif tersebut tak lain dan tak bukan beliau adalah, Bakal Calon Gubernur (Bacagub) Sumsel Ir. Hj. Holda, MSi dan Bakal Calon Wakil Gubernur (Bacawagub) Sumsel Hj. Meli Mustika, SE., MM.

Bakal Calon Gubernur (Bacagub) dan Bakal Calon Wakil Gubernur (Bacawagub) Sumatra Selatan Sumsel) 2024 – 2029 Ir. Hj. Holda, M.Si dan Hj. Meli Mustika, SE, MM resmi mendeklarasikan diri, dengan tagline “Ekonomi Hijau Untuk Sumsel Sejahtera” duet dua Srikandi dari Partai Demokrat dan Partai Demokrasi Perjuangan Indonesia (PDI-P), ini menargetkan dapat membawa Sumsel menjadi 10 provinsi terkaya di Indonesia. Ungkap Holda saat deklarasi di cafe Kopi Darat Jakabaring Palembang, Minggu (19/05/2024).

Bacagub Sumsel, Ir. Hj. Holda, MSi mengatakan alasan dirinya maju pilkada sebagai Calon Gubernur Sumsel 2024 – 2029 selain dari dukungan partai juga dukungan dari keluarga. “Saya ingin menjadi perempuan pertama yang maju untuk memimpin Sumsel, selain itu saya ingin mengajak perempuan untuk maju, hebat dan tangguh serta sesuai dengan visi dan misi saya yakni memajukan Sumsel sejahtera, bermartabat dan berkelanjutan sesuai dengan tagline Ekonomi Hijau,” ujarnya.

Holda menerangkan, dalam kesempatan ini ada kesepakatan yang dituangkan dalam bentuk kesepakatan yang tertulis. “Ini bentuk keseriusan kami, dan juga kami ingin menunjukkan kepada DPP masing-masing partai kami, untuk saya DPP Demokrat dan ibu Meli DPP PDI-P bahwa tekad kami menyatu dalam satu ikatan dalam bentuk kesepakatan ini. ”Dimana perjuangan kami ini, agar dengan tagline Ekonomi Hijau Untuk Kesejahteraan Masyarakat melalui ekonomi hijau. Kami berharap pusat melihat ini. Karena ini bentuk keseriusan yang dilakukan oleh saya dari Partai Demokrat dan ibu Meli dari PDI-P. Dengan tekad yang sama, dengan kebersamaan yang sama ini, kami tunjukkan bahwa kami ingin mendapat rekomendasi dari masing-masing partai, tempat kami bernaung. Saya dari Demokrat dan ibu Meli dari PDI-P,” tambah Holda.

Ketika ditanya awak media saat ini Cik Ujang juga ingin maju di Pilgub, Holda menuturkan, saat ini juga masih cair sebelum rekomendasi itu keluar. “Apabila rekomendasi keluar dari pusat maka saya tegak lurus, akan patuh dan taat pada keputusan DPP Partai Demokrat di Jakarta. Dan Ibu Meli juga akan tegak lurus dengan Partai DPP PDI-P,” bebernya.

“Kami prosesnya sudah lama dekatnya. Sejak di komisi IV dari anggota DPRD Sumsel. Beliau ibu Meli perjuangannya terbukti anaknya jadi DPD 2 periode. Kemudian keluarganya juga orang-orang politik. Jadi saya banyak belajar dari beliau.Doakan selalu mudah-mudahan saya mendapat rekomendasi dari pusat dengan kerja yang sudah kami lakukan yang selama ini kami lakukan. Dan kami tetap berjuang semaksimal mungkin saya dari partai Demokrat untuk mengibarkan Panji Partai Demokrat di 17 kabupaten dan kota di Provinsi Sumsel. Dan ibu Meli juga akan berjuang untuk membesarkan partai PDI Perjuangan di 17 kabupaten kota di Sumsel,” tandasnya.

Sementara itu, Bakal Calon Wakil Gubernur Sumsel, Hj. Meli Mustika, SE, MM mengungkapkan, dirinya terpanggil untuk maju di Pilkada, sebagai Cawagub Sumsel karena memiliki visi dan misi yang sama dengan Ir. Holda. “Saya merasa terpanggil, saya memang ingin sekali berbuat sesuatu yang dapat bermanfaat untuk Sumatera Selatan. Saya ingin menjadikan kaum perempuan lebih hebat dan tangguh. Dari partai PDI-P sendiri, perempuan menjadi prioritas. Saya berharap dari partai akan mendukung saya,” ujar Meli.

Menurut Meli, pemikiran dirinya sejalan dengan Ir Holda sesuai dengan visi dan misi terkait program ekonomi hijau. “Saya mempunyai keyakinan ketika bu Holda mencari pasangan Calon Gubernur, karena kita mempunyai chemistry. Visi dan misi kita sejalan, beliau layak menjadi pemimpin Sumsel khususnya program ekonomi hijau. Kita bersama-sama ingin mewujudkan impian kami untuk memajukan Sumsel. Mohon doa restu semoga cita-cita kami akan terwujud,” paparnya.

Meli menuturkan, dari data BPS menyatakan Sumsel masuk 10 provinsi termiskin di Indonesia. “Jika kami diberi kepercayaan dan amanah memimpin Sumsel. Target kami ke depan adalah Sumsel jadi 10 provinsi terkaya di Indonesia,” tutupnya.

Laporan : Akip
Posting : Imam Gazali

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here