Hindari Kisruh Batas Wilayah, Ini Solusi Lurah Bukit Lama

0
454

* Disosialisasikan Saat Senam Sehat Jumat Pagi Tadi

Kliksumatera.com, PALEMBANG- Patut diacungi jempol terobosan baru yang dilakukan Lurah Bukit Lama Alexander SIP MSi yang membawahi 75 RT dan 19 RW ini dalam hal mengatur batas wilayah antar-RT yang ada di jajarannya. Yakni dengan membuat profil Wilayah RT masing-masing.

”Kita belajar dari pengalaman, masih saja ada satu-dua RT yang belum tahu batas wilayah mereka masing-masing. Ya mungkin karena RT itu masih baru menjabat atau ada hal lainnya. Meski hal tersebut bukan masalah serius tapi guna mengantisipasi kekisruhan di belakang hari, maka khusus Tahun 2020 ini, setiap RT di Kelurahan Bukit Lama kita wajibkan membuat profil wilayah mereka masing-masing. Sehingga apabila pihak berkompenten memerlukan peta wilayah, maka kita sudah memiliki secara terinci peta RT/Desa secara baik,” tegas Alexander saat melakukan sosialisasi seusai senam sehat saban Jumat pagi kepada seluruh RT, Jumat (13/3/2020).

Menyinggung kekisruhan, secara gamblang Lurah yang energik dan senantiasa eksis ini mengatakan bahwa hal itu pernah terjadi. ”Ya namanya juga manusia, kadangkala ada RT yang merasa lebih berkuasa dan lebih tua dari RT lain, sehingga mereka terkadang khilaf dan alpa bahwa mereka mengurusi dan mengambil alih lahan RT lain yang bukan wilayahnya. Ini yang harus kita hindari, dan setiap RT juga tidak boleh melakukan hal itu. Kan tugas RT salah satunya menjaga keamanan, kenyamanan, dan kerukunan antarwarga. Jadi jelas jangan melakukan hal-hal yang dapat membuat potensi kekisruhan itu sendiri,” papar Alex, sapaan akrab Lurah tersebut.

Selama ini keberadaan KTP, KK, dan PBB sebenarnya secara tidak langsung telah menunjukkan identitas warga dalam setiap RT. ”Hanya saja dengan adanya Profil Wilayah RT ini maka hal itu akan diperjelas lagi secara menyeluruh. Insya Allah dengan adanya profil wilayah itu, potensi kekisruhan dan ketidaktahuan RT akan dapat diminimalisir bahkan tidak terjadi sama sekali,” tandas Lurah yang saat ini menganyomi 8.659 KK atau sekitar 43.103 jiwa lebih.

Sementara itu, untuk Senam Sehat sendiri berlangsung akrab dan meriah. Puluhan ketua RT dan staf kelurahan mengikuti alunan musik dengan dibarengi lenggak lenggok tubuh instruktur Anggi (32).

Sesekali pecah ketawa di antara mereka, karena gerakan yang salah atau terpeleset karena ingin mengikuti kelincahan instruktur.

”Dengan senam sehat ini, selain menjaga silaturahmi juga dapat dijadikan ajang diskusi guna mencari solusi setiap masalah yang ada di setiap RT/RW. Sebab deteksi dini setiap potensi masalah akan lebih baik sebelum terjadi juga dapat tertangani secara langsung dan tuntas,” pungkas Alex.

Laporan/Posting : Imam Ghazali

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here