Kliksumatera.com, PAGARALAM- Ironis! Masih seusia pohon jagung karena masih dalam hitungan bulan, tapi tembok penahan irigasi di Kelurahan Curup Jare Dusun Pematang Bango Kecamatan Pagaralam Utara Kota Pagaralam sudah jebol dan ambruk. Setidaknya ada dua titik tembok irigasi yang jebol yakni di ujung jembatan dan sebelah kiri atas tidak jauh dari lokasi pertama. Tujuan dibangunnya irigasi ini tentu untuk membantu petani sawah dan perikanan di sekitar lokasi.
“Diduga jebolnya tembok irigasi ini akibat menyimpang dari bestek atau ketentuan. Juga diduga kurangnya pengawasan saat pemborong melakukan pekerjaan.
Hal ini tentu tidak sesuai dengan azaz manfaat pembangunan, karena pembangunan irigasi Pematang Bango dibutuhkan dana yang tidak sedikit. Meskipun diketahui intensitas hujan yang tinggi beberapa waktu lalu yang melanda Kota Pagaralam, namun hal itu bukanlah sebagai salah satu penyebab jebolnya tembok irigasi di Dusun Pematang Bango.
Bangunan tembok sepanjang lebih kurang 19 meter dengan ketinggian hampir 3 meter ini tak sanggup menahan hantaman air kala itu.
Tembok penahan irigasi yang jebol ini menghabiskan dana yang cukup besar bahkan Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru melakukan peninjauan beberapa saat proyek bangub selesai. Namun baru sekitar 6 bulan tembok irigasi ini sudah jebol.
Pantauan di lapangan, lokasi pertama ujung jembatan satu rumah warga nyaris hanyut dilanda air bah, sedangkan lokasi kedua menganga lebar tembok yang jebol.
Laporan : PGa-09 Pa
Posting : Imam Ghazali
