Kliksumatera.com, PALEMBANG – Kapolda Sumsel Irjen Pol.Prof. Dr. Eko Indra Heri, meresmikan Polisi Dulur Kito (PDK) Mart Polrestabes Palembang, bertempat di Jalan Lakitan Kecamatan Ilir Timur I kota Palembang, Rabu (20/05/2020).
Dihadiri oleh Karo Log Kombes Edi Yudianto, Karo SDM Kombes Pol Irvan Prawira Satyaputra, Dir Lantas Polda Sumsel Kombes Pol Drs. Juni, Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Drs. Supriadi, dan Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Anom Setyadji.
Manager Usaha PDK Mart Polrestabes Palembang Kompol Rahmat Sihotang dalam laporannya mengatakan, bahwa berdirinya PDK Mart Polrestabes Palembang merupakan unit usaha dari koperasi yang modalnya berasal dari Primkoppol Polrestabes Palembang yang berasal dari anggota.
”Didirikannya PDK Mart bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan anggota Polri, ASN serta dapat membuka lapangan pekerjaan,” ujarnya.
Lanjutnya, kemudahan pelayanan PDK Mart dapat melakukan pemesanan melalui WhatsApp ke Nomor 081367045398. Untuk memesan bisa mengirim jelas alamat lengkap dan minimal belanja Rp 100.000 dan jarak pengiriman max 2 Km dari toko untuk menghindari kontak langsung di masa pandemi Covid-19 serta mulai buka pukul 07.00 wib s/d 17.00 Wib,” jelasnya.
Di tempat yang sama Kapolda Sumsel Irjen Pol. Prof. Dr. Eko Indra Heri mengatakan, ia akan memerintahkan semua jajaran untuk membuat PDK Mart seperti ini. ”Saya harap PDK Mart ini dikelola dengan management yang baik, kalau mencari keuntungan pribadi dari PDK Mart ini maka akan terjadi kebangkuratan atau kehancuran dari usaha ini, serta sistem secara profesional dengan niat yang baik akan menghasilkan hasil yang baik,” tegas Kapolda.
Lebih lanjut Kapolda mengatakan bahwa, usaha ini dari kita untuk kita dan dengan berdirinya PDK Mart ini merupakan konsep yang sangat kreatif karena saat masa kritis Pandemi Covid- 19 ini sebagian besar perusahaan-perusahaan besar akan berfikir ulang yang berkaitan dengan ekonomi. “Semua berhati-hati banyak pegawai yang di PHK, kita membangun PDK Mart, ini merupakan prestasi yang luar biasa, ini namanya manajemen by krisis yang artinya dalam keadaan krisis seperti ini timbul ide-ide kreatif untuk membangun,”tandasnya.
Laporan : Yudi
Editor/Posting : Imam Ghazali
