Ketua PWRI PALI Kritisi Pengelasan Pembangunan Pendopoan PALI yang Diduga Asal Jadi

0
89

Kliksumatera.com, PALI- Pemasangan rangka atap dilakukan pada Pendopoan PALI pada tahun anggaran 2022 yang terletak di kawasan Rumah Dinas Bupati Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Kecamatan Talang Ubi. Tapi, terkesan saat menyambungkan H-Beam ke H-Beam sampai baja besi NCP terkesan asal tempel, Kamis (06/04/2023).

Pasalnya, pengelasan yang dilakukan pada struktur rangka atap pembangunan pendopoan banyak yang longgar seperti dibiarkan dan tidak peduli keselamatan di kemudian hari. Terpantau, pada 30 Maret 2023 – 4 April 2023, masih banyak sambungan baja besi CNP ke H-Beam hanya test (red, tidak dilas full).

Penelusuran beberapa media di lapangan pemasangan rangka atap pada Pendopoan PALI, hampir menyeluruh pengelasannya tidak full. Namun, pengelasan sudah sedikit pembenaran, tapi belum Full, sementara sebagian sudah ditutupi plafon.

Diketahui dari laman LPSE Kabupaten PALI, pembangunan Pendopoan Pali, dikerjakan oleh CV. Radja Persada dengan pagu anggaran Rp 5 miliar melalui Dinas Pekerjaan umum Kabupaten PALI pada APBD 2022 dan pada tahun 2023. Pembangunan dilanjutkan tahap finising oleh CV lainnya dengan memasang plafon dan sebagainya.

Kendati demikian, bukan tidak mungkin pembenaran ataupun pengelasan ulang banyak yang tidak dilakukan oleh pihak kontraktor lama. Karena sebelumnya di tempat yang belum full dilas sudah ditutupi plafon.

Sementara tokoh masyarakat PALI, Kenedi, sangat menyayangkan dengan pengerjaan yang seharusnya dikerjakan dengan teliti namun sebaliknya yang dikerjakan asal tempel, karena beban rangka atap ini sangat berat. “Saya harap pemerintah melalui dinas terkait maupun pihak-pihak yang berwenang agar ditinjau kembali. Itukan riskan, andaikata ada pertemuan dan ambruk, bisa memakan korban, siapa yang disalahkan? hal ini tentu menjadi pertanyaan bagi kami masyarakat. Bagaimana tidak, andaikata speknya full tidak mungkin pengelasan tersebut banyak yang longgar,” ujarnya.

Di tempat yang sama, Ketua PWRI PALI Syamsudin, juga sangat menyayangkan pembangunan yang sangat mewah tersebut terkesan dikerjakan asal jadi. “Ini bangunan yang berfungsi untuk kepentingan orang banyak, seharusnya kualitas sangat diperhatikan oleh pihak ketiga,” jelasnya.

Dia juga menambahkan agar pihak PUTR segera mengambil tindakan. “Kami berharap pihak PUTR agar segera turun ke lapangan, karena pekerjaan plafon sudah berjalan, jangan sampai hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, karena kualitas yang buruk,” paparnya.

Laporan : Anton/Tim
Editing   : Imam Gazali

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here