Literasi Digital, Lindungi Diri Dari Penipuan Dan Informasi Palsu Di Ruang Digital

0
170

Banyuasin – Klik Sumatera – Bapak Presiden Republik Indonesia memberikan arahan tentang pentingnya Sumber Daya Manusia yang memiliki talenta digital. Kemkominfo melalui Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika menyelenggarakan kegiatan Webinar Indonesia Makin Cakap Digital di Wilayah Sumatera di 77 Kab/Kota dari Aceh hingga Lampung. 4 kerangka digital yang akan diberikan dalam kegiatan tersebut, antara lain KECAKAPAN DIGITAL, KEAMANAN DIGITAL, ETIKA DIGITAL dan BUDAYA DIGITAL.

Webinar membahas tentang tema besar LINDUNGI DIRI DARI PENIPUAN DI RUANG DIGITAL oleh para narsum yaitu Oka Aditya (Research Analysit), Sugiyo, S.Sos.,MM (Waka Kurikulum SMK ICB), Sukardi, SP.M.Si (Duta Petani Andalan Banyasin) dan Ir. Mattobiā€™i, M.P (Kepala SMKN Sembawa ) serta Key Opinion Leader oleh Rani Apriliani, A.Md.Gz seorang Konten Kreator

Saat ini marak berita tentang penipuan online dimana telah banyak korban penipuan yang masih belum paham tentang dunia digital, kurang waspada atau yang tergiur oleh iming iming pelaku. Sugiyo menjelaskan jenis penipuan digital antara lain phising, scam, account take over, ID Theft dan sebagainya. Untuk mencegahnya jangan memberikan kode OTP, tidak tergiur dengan hadiah, percaya dengan situs resmi, jangan sembarang membagikan data probadi dan lain lain. Di ruang digital juga ada informasi palsu yang sering kita dapat. Oka menjelaskan ciri dari informasi palsu antara lain judul yang aneh dan provokatif, hampir semua menggunakan huruf kapital, isu yang tidak masuk akal, foto hasil rekayasa dan tidak muncul di situs berita terpercaya. Bagaimana cara melindungi akun kita di ruang digital, antara lain gunakan password yang kuat, hindari memberikan data pribadi, hati hati menggunakan wifi publik dan lakukan seting privasi di akun kita.

Jejak Digital bisa kita anggap sebagai bom ranjau yang tertanam di dalam jejak penggunanya dan kemungkinan beresiko meledak suatu saat jika ada pihak pihak tertentu yang mengincar pemiliknya sebagai target. Oleh karena itu buatlah jejak yang positif untuk bias kita kenang nantinya. Tips mencegah penipuan digital antara lain jangan mudah percaya dengan informasi terbaru, berfikir sehat dan relevan, jangan selalu berpikir maunya instan dan gratis, jangan terlalu percaya terhadap orang yang dianggap dekat.

Nilai Pancasila yang dapat di tanamkan di dunia digital sebagai nilai religious, nilai nasional, nilai Sosial, nilai demokrasi dan nilai kemandirian (produktif, kreatif & inovatif ). Dalam pengunaan media sosial, Mattobi menjelaskan penggunaannya tidak diimbangi dengan pengetahuan mengenai etika bagaimana berkomunikasi, pelanggaran etika dengan menyebarkan hoax akan memicu terjadinya kejahatan online, penipuan dan cyber crime. Pemerintah telah memberikan rambu rambu yang jelas melalui UU ITE tetapi tetap masih marak adanya kejahatan di ruang digital, maka dari diri kita sendiri yang harus menjaga, melindungi dan bijak dalam beraktifitas di dunia digital.

Sektor UMKM menurut Sukardi sangat membantu menyerap tenaga kerja dalam negeri dan memiliki posisi strategis dalam meningkatkan perekonomian nasional. Pelaku UMKM harus terampil dalam memanfaatkan digital untuk promosi agar dapat meningkatkan penjualan. Dengan literasi digital maka akan meningkatkan kemampuan dalam menggunakan teknologi digital yang akan meningkatkan dan mengembangkan usaha UMKM (Dedi)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here