Kliksumatera.com, MURATARA- Sejumlah besar masyarakat dalam lingkungan Kabupaten Musirawas Utara (Muratara) kembali mendatangi Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Muratara terkait ditutupnya perusahaan batubara beberapa bulan yang lalu, Rabu 8/3/2023.
Masyarakat minta DPRD Muratara untuk dapat membuka dan memberi peluang untuk para sopir agar bisa menjalankan aktivitas transportasi seperti biasa. Sebab masyarakat, khususnya para driver merasa kehilangan pekerjaan dan tidak mendapatkan penghasilan selama ditutupnya angkutan perusahaan batu bara tersebut.
Para warga pun diarahkan ke ruang banggar oleh Komisi lll DPRD Muratara guna untuk mencari solusi dan jalan terbaiknya. “Ya tuntutan kawan-kawan kita ini agar para driver itu bisa narik kembali dari PDAM ke Simpang Nibung. Mereka semua asli dari Muratara semua, ada yang dari Rawas Ulu, Nibung, dan dari Rupit. Jadi tuntutan mereka itu tak banyak, hanya minta agar mereka itu bisa kerja lagi muatan batu bara seperti dulu lagi. Nah kami selaku DPRD ini tidak bisa sekaligus untuk memutuskan. Karena harus sesuai dengan aturan. Dan kita juga di DPR ini bukan membuat kebijakan, yang jelas kami akan sampaikan nanti secara rekomendasi ke pihak perusahaan permasalahan mereka-mereka itu. Itulah keputusan akhir kita dengan mereka hari ini, kami berharap mereka bisa bekerja dan narik batu bara kembali karena kasian mereka, mana ini mau puasa lagi, dak lama lagi mau lebaran juga kan kasian,” papar M Hadi, dari Komisi lll DPRD Muratara.
Usai mendengar jawaban tersebut, masyarakat langsung pulang ke daerah masing masing dengan penuh harapan bahwa pertemuan mereka Insya Allah akan menemui solusi dan mereka dapat bekerja mengangkut batu bara seperti biasa.
Laporan : Jun
Editing : Imam Gazali