Kliksumatera.com, EMPAT LAWANG- Musim kemarau panjang yang melanda di berbagai wilayah menyebabkan kekeringan air dan cuaca yang sangat terik. Tak luput pula hal itu terjadi di Bumi Saling Kruani Sangi Keruani.
Bupati Empat Lawang, H. Joncik Muhamad bersama Forkopimda, OPD, Ratusan Aparatur Sipil Negeri (ASN) di Lingkungan Empat Lawang, para pelajar, dan masyarakat melaksanakan Sholat Istisqo di halaman Pemkab Empat Lawang, pada Kamis (12/2019) sekira pukul 09.00 WIB.
Bertugas sebagai Imam, K.H. Abdullah Makki staf khusus Bupati Bidang Keagamaan, sebagai Khotib Kgs. Makmun Kasi Bimas Islam Kemenag Empat Lawang, Sholat Istisqo berjalan dengan khusuk memohon agar diturunkan hujan.
Seusai melaksanakan Sholat Istisqo, Bupati Empat Lawang H. Joncik Muhammad mengatakan, panas yang melanda Sumatera Selatan khususnya Kabupaten Empat Lawang, telah menyebabkan sumur-sumur warga sudah kekeringan air dan sungai pun sudah menyusut, maka dari itu Pemkab Empat Lawang mengadakan Sholat Istisqo, untuk memohon ampunan kepada Allah SWT atas segala salah dan dosa-dosa yang telah diperbuat serta memohon untuk diturunkan hujan, sehingga masyarakat tidak lagi mengalami kemarau dan kekurangan air.
“Mudah-mudahan doa yang kita panjatkan tadi akan diijabah oleh Allah SWT,” harap Joncik.
Joncik juga menjelaskan bahwa tingkat kekeringan air di desa-desa dalam wilayah Kabupaten Empat Lawang saat ini belum pada tingkatan betul-betul kehabisan air, sekali pun kolam dan sungai sudah surut, namun masih bisa dijangkau menggunakan sungai di sekitar masyarakat tinggal. Apalagi masyarakat yang tinggal di pinggir aliran Sungai Musi.
Walaupun debit Sungai Musi di Empat Lawang saat ini juga sudah menyusut jauh.
Belum lama ini Pemkab Empat Lawang melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Empat Lawang menyalurkan air bersih di Desa Mekar Jaya dan Mekarti Jaya Kecamatan Tebing Tinggi yang mengalami kesulitan air bersih.
Laporan : Akbar
Editor/Posting : Imam Ghazali
