Polda Sumsel Lakukan Giat KRYD Penyekatan Arus Balik Mudik

0
206

Kliksumatera.com, PALEMBANG- Untuk menekan angka penyebaran Covid-19 di sejumlah provinsi di Sumatera khususnya di Wilayah Sumsel, Polda Sumsel mengintensifkan Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) bersama satuan Wilayah Jajaran Sumsel.

Saat dihubungi awak media, Minggu (23/05/2021), Kapolda Sumsel Irjen Pol Prof Dr Eko Indra Heri S MM melalui Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Drs Supriadi MM menyebutkan kegiatan KRYD Polda Sumsel, pada hari Minggu tanggal 23 Mei 2021, yakni
– Kendaraan yang diputar balik sebelumnya : 2.086 kendaraan,
– Kendaraan yang diputar balik hari ini : 91 kendaraan
Jumlah seluruhnya : 2.177 kendaraan.

Sedangkan jumlah orang diperiksa antigen sebelumnya : 10.735 orang
– Jumlah orang yang diriksa antigen hari ini : 1.119 org
– Jumlah seluruhnya : 11.854 orang.
Sedangkan Jumlah yang positif sebelumnya: 34 orang
– Jumlah yang positif hari ini NIHIL
– Jumlah seluruhnya yang positif 34 orang.

Kabid Humas Polda Sumsel menambahkan, masyarakat yang positif diisolasi hasil penyekatan KRYD Arus Balik.
– Wisma Atlet : 7 Orang,
– RSUD : 6 Orang
– Isolasi Mandiri : 21 Orang.

”Kita tahu di Palembang sempat ada kenaikan kasus, namun sekarang sudah mulai turun. Dengan kita melaksanakan Giat KRYD intensifkan random test Covid-19 secara acak di Pos Penyekatan arus balik mudik, maka akan ada kehati-hatian dari masyarakat. Jika mereka tidak sehat maka tidak bisa melanjutkan perjalanan. Kita Juga bersama Unsur TNI dan Polri dan instansi terkait bersama Satgas Covid 19 Sumsel melakukan pengecekan bisa dilakukan dengan konsisten,” tutur KBP Supriadi MM.

Sebagaimana diatur di dalam Addendum Satgas Covid Nomor 13 dan Permenhub Nomor 13, dilakukan tes Covid-19 secara acak (PCR/Rapid Antigen/GeNose) kepada para pelaku perjalanan di simpul-simpul transportasi darat. Untuk itu, Kemenhub melalui Ditjen Perhubungan Darat menyelenggarakan random tes rapid antigen di Terminal Bus Tipe A Alang-Alang Lebar secara gratis kepada para penumpang dan juga pengemudi serta awak bus. Terminal Bus Alang-Alang Palembang merupakan salah satu simpul transportasi utama di Palembang, yang melayani penumpang bus ke berbagai provinsi lain, baik di dalam maupun di luar Sumatera. Hal ini dilakukan dalam rangka mengantisipasi adanya lonjakan pergerakan usai lebaran (arus balik), serta untuk mengantisipasi adanya peningkatan kasus positif Covid-19 yang signifikan di hampir seluruh provinsi di Pulau Sumatera. Melalui pengecekan secara intensif di simpul-simpul transportasi darat, diharapkan masyarakat yang melakukan perjalanan melalui transportasi darat dalam kondisi bebas covid-19 dan tidak membawa virus ke daerah-daerah lain. ”Ayo tingkatkan Prokes dan kita Keroyok Covid 19 Sehingga hilang dari muka bumi,” tukas KBP Supriadi MM.

Pada kesempatan yang sama Ketua Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Doni Monardo menyebut angka kasus Covid-19 di Palembang beberapa waktu lalu sempat meningkat drastis hingga Bed Occupancy Ratio (BOR) atau tingkat keterisian tempat tidur di Rumah Sakit mencapai 60%, kini sudah turun di angka 46% ini. Hal itu karena unsur kekompakan TNI/Polri/Pemda dan instansi terkait dalam mendukung memutus mata rantai penyebaran Covid 19 dan kita apresiasi personel di lapangan serta sudah meningkatnya kesadaran masyarakat,” tandasnya.

Laporan : Yudi
Posting  : Imam Ghazali

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here