Kliksumatera.com, PALEMBANG- Tim Relawan Wilayah Setempat (RW-S) Sumatra Selatan gelar Event Lomba Mancing dalam rangka Memperebutkan Piala dan Uang Tunai HD2P – HDCU. Event ini sendiri digelar di Pemancingan Ajong yang beralamat Lorong Mufakat Kelurahan Sei Selincah (20/7/2024) Palembang.
Event lomba mancing ini sendiri dibuka langsung oleh Ketua RW-S M. Akip. Sebelum lomba dimulai para peserta dan seluruh panitia memeriahkan yel yel, Herman Deruu dua periode HDCU Menyala Abangkuuu selanjutnya dengan mengucap Basmallah lomba dimulai.
Ratusan peserta mancing maniak Kota Palembang antusias sekali dalam mengikuti lomba mancing RW-S, juga tampak peserta lomba mancing dari di daerah seputaran Sei Selincah turut ambil bagian mengikuti lomba mancing ini.
Event ini sendiri bertujuan untuk menjalin tali silaturahmi antarsesama pencinta mancing di Kota Palembang. serta menyosialisasikan salah satu pasangan calon yang akan maju di Pilkada Sumsel yaitu HDCU.
“Kita mengumpulkan ratusan pencinta mancing di seluruh Kota Palembang guna melakukan silaturahmi. Kami juga selaku tim kemenangan dari pasangan calon Gubernur HDCU. Melakukan sosialisasi sederhana untuk lebih mengenalkan salah satu pasangan calon itu. Meskipun pada dasarnya Gubernur Herman Deru sudah terkenal sebab beliau sudah pernah menjabat menjadi Gubernur satu periode,” ungkap Ketua RW-S, M Akip.
Lebih jauh ia mengatakan, pada kegiatan lomba mancing ini. Para peserta memperebutkan piala tetap, sertifikat dan uang tunai. Untuk juara satu sampai tiga memperoleh piala, uang tunai serta sertifikat, sedangkan juara harapan empat sampai enam hanya mendapatkan sertifikat dan uang tunai saja. Sedangkan para peserta lainnya mendapatkan sertifikat semua.
“Kenapa kita berikan sertifikat kepada semua peserta. Ini merupakan ajang silaturahmi serta juga untuk mengenang kebersamaan kami. Agar ke depannya pemancing akan tertarik kembali mengikuti event seperti saat ini,” terangnya.
Lanjut Akip, setelah semua proses selesai bisa dikatakan bahwa kegiatan pada hari ini cukup berhasil atau berhasil tanpa kendala berarti. Nantinya pihak RW-S akan melakukan hal yang sama tentu dengan tempat berbeda dan juga lebih luas. Ia berharap agar dapat menyiapkan peserta diatas seribu orang dalam satu waktu. Tentu dibutuhkan tempat yang sangat luas. Seperti kolam retensi dan aliran sungai kecil.
“Tentu saja saya bersama tim akan melakukan kaji ulang mengenai kegiatan ini. Sebab tentu saja akan melibatkan pihak atau panitia yang lebih besar,” terangnya.
Kegiatan ini sebenarnya dibuat sebanyak 4 sesi dimana dalam satu sesinya ada sebanyak 50 peserta. Tapi karena waktu yang cukup singkat maka hanya tercapai sebanyak 3 sesi saja. Tapi dari data yang ada dari pihak panitia tercatat sebanyak 175 peserta lebih. Tapi karena beberapa kendala banyak peserta yang tidak sempat hadir meskipun sudah tercatat di panitia secara online.
“Ke depannya akan dipastikan kembali para peserta yang mendaftar. Agar peserta yang melakukan pendaftaran dapat hadir sehingga kegiatan yang dilaksanakan dapat lebih tertib dan menarik,” harapnya.
Laporan : Akip
Posting : Imam Gazali
