Kliksumatera.com, LAHAT- Musibah dan bencana melanda Kabupaten Lahat dan menyengsarakan rakyat tak terlepas dari meluapnya air di ulu sungai dan gundulnya hutan lindung.
Terkait hal itu, PT. Supreme Energy yang bergerak di bidang Pembangkit Listrik mengatakan bahwa hal itu akibat hutan lindung banyak gundul karena dibabat habis oleh oknum yang punya kepentingan menjadikan lahan kebun kopi dan luas areanya yang jauh melebihi IPPKH Supreme Energy. ”Saya rasa hal ini juga harus mendapat perhatian dari Pemerintah Daerah,” cetus Prengki Pimpinan PT. Supreme Energy via WhatsApp beberapa waktu lalu.
Pernyataan Prengki tersebut pun mendapat tanggapan berbeda dari M. Hairul Sobri yang biasa disapa Eef Direktur Exsekutif Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) yang mengatakan bahwa hutan sudah mulai gundul akibat dibabat habis oleh pihak perusahaan, tanpa terkecuali diduga juga dilakukan oleh pihak PT. Supreme Energy.
”Lain halnya yang dilakukan masyarakat yang melakukan penebangan pohon di kawasan hutan, mereka masih mengutamakan kearifan lokal dengan melakukan penanaman kembali dengan bercocok tanam,” tegas Eep.
Menanggapi pernyataan yang bertolak belakang tersebut, pihak PT. Supreme Energi yang kembali dihubungi Jumat (10/1) via WhatsApp, sampai berita ini diturunkan tak ada balasan.
Laporan : Idham/Novita
Editor/Posting : Imam Ghazali