Kliksumatera.com, MUSI RAWAS- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Musi Rawas melantik 70 anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) terpilih di 14 kecamatan, ditandai dengan pengucapan sumpah/janji yang dipandu oleh Ketua KPU Anasta Tias diikuti oleh seluruh calon anggota PPK terpilih. Sabtu (29/2) pagi di Smart Hotel Lubuklinggau
Prosesi pelantikan ini dihadiri seluruh Komisioner KPU, yakni Anasta Tias, Apandi, Wahyu Hidayat Setiadi, Syarifudin, Ania Trisna, dan Sekretaris KPU H Nailul Azmi serta Komisioner Bawaslu Hermansyah dan Khoirul Amri serta undangan lainnya.
Setelah pengucapan sumpah/janji, selanjutnya perwakilan anggota PPK membacakan fakta integritas yang akan ditandatangani oleh seluruh anggota PPK. Prosesi pelantikan sendiri diakhiri dengan penandatanganan Berita Acara Sumpah/Janji serta Fakta Integritas.
Dalam sambutannya, Ketua KPU Anasta Tias menyampaikan bahwa proses pembentukan PPK sebagai penyelenggara adhock pada Pemilihan Serentak tahun 2020.
Ia mengingatkan bahwa tugas sebagai Penyelenggara Pemilihan cukuplah berat. Tidak hanya dituntut bersikap profesional dalam bekerja dimana harus benar-benar memahami persoalan-persoalan teknis penyelenggaraan pemilihan. Tetapi yang tidak kalah pentingnya lagi adalah juga dituntut untuk senantiasa menjaga sikap dan perilaku kita selama menjadi bagian dari Penyelenggara Pemilihan.
“Tentunya kita semua berharap bahwa proses Pemilihan Serentak Musi Rawas tahun 2020 dapat berlangsung aman dan lancar serta terselenggaranya pemilihan secara demokratis berdasarkan asas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil. Keberhasilan penyelenggaraan Pemilihan Serentak ini pastinya bergantung pada kualitas penyelenggaranya,” ungkapnya.
Sementara itu, Komisioner KPU Musi Rawas Divisi SDM dan Parmas, Syarifudin menambahkan tugas PPK sudah berada di depan mata, pascapelantikan ini mereka sudah bergerak untuk verifikasi faktual terkait dukungan calon perseorangan.
“Jumlah persebaran dukungan terbanyak berada di kecamatan sumber harta, namun untuk PPK di kecamatan lain juga harus bekerja ekstra dalam memvalidkan data dukungan ini,” tegasnya.
Lanjut Syarif, PPK yang dilantik hari ini telah melalui tahapan tes dan tanggapan masyarakat, sejak diumumkannya 5 besar pada 15 Februari lalu, KPU telah membuka tanggapan masyarakat untuk memastikan PPK yang dilantik hari ini bersih dan memang sesuai aturan.
“Sedikitnya ada 15 laporan yang masuk ke KPU sejak dibukanya tahapan tanggapan masyarakat, dan dari 15 laporan tersebut hanya dua laporan yang ditindaklanjuti karena memiliki bukti yang kuat. Dengan hasil 2 PPK yang diumumkan sebelumnya bersedia mengundurkan diri dan diganti yang lain. Satu di Kecamatan Megang Sakti, dan satunya di Kecamatan STL Ulu Terawas,” tukasnya.
Laporan : Shandy April
Editor/Posting : Imam Ghazali
