Banjir Bandang Kembali Melanda Lahat, Dandim dan Kabag Ops Evakuasi Korban

0
315

Kliksumatera.com, LAHAT– Beberapa Kecamatan yang ada di Kabupaten Lahat terendam banjir bandang akibat muara di Ulu Sungai meluap dan tingginya curah hujan yang menerjang sejak pukul 00.30–10.00 WIB pagi ini, menyebabkan ratusan rumah warga direndam banjir.

Terparah banjir menerjang di Desa Gunung Kembang Kecamatan Kikim Timur, Kabupaten Lahat, sedikitnya ada 200 unit rumah warga terendam, 12 unit rumah warga hanyut, 10 ekor kambing, 100 ekor ayam dibawa arus Sungai Kikim yang meluap.

Begitu juga di Kecamatan Gumay Talang Kabupaten Lahat ratusan rumah warga juga terendam banjir dan ada dua rumah serta satu unit mobil Carry Fitura milik warga Gumay juga hanyut dibawa arus. Sedangkan untuk di Desa Lubuk Sepang Kecamatan Pulau Pinang mengakibatkan 450 unit rumah terendam banjir.

“Alhamdulillah, banjir bandang yang menerjang di beberapa Kecamatan yang ada di Kabupaten Lahat hanya merendam dan menghanyutkan rumah saja, tidak sampai menelan korban jiwa,” ungkap Dandim 0405 Lahat Letkol Kav Sungudi SH MSi, didampingi Kabag OPS Polres Lahat, Kasat Lantas Polres Lahat AKP Rio Artha Luwih SIK MSi,  (10/01/2020).

Banjir juga menerjang, kata Dandim 0405 Lahat, di Kelurahan Dempo Reokan Kecamatan Pagar Alam Utara yang mengakibatkan sedikitnya 25 unit rumah warga terendam banjir.

“Beruntung dalam peristiwa tersebut, tidak sampai menelan korban jiwa. Namun, bisa dipastikan warga yang ada mengalami kerugian material,” tambahnya.

Lalu menyusul, dijelaskan Sungudi, untuk di Kecamatan Merapi, terutama di tempat wisata di Desa Ulak Pandan Kecamatan Merapi Barat Lahat, di lokasi yang ada juga mengalami banjir terutama tempat anak-anak bermain mengalami kerusakan.

Menurut Sungudi, berbagai upaya yang diambil di lapangan Kodim 0405 Lahat bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lahat, Kabag Ops Polres Lahat, Kasat Lantas Polres Lahat, jajaran Polsek se-Kecamatan Kikim Area, serta masyarakat yang ada turut membantu.

“Kita turun ke lapangan, guna membantu evakuasi warga yang terjebak banjir. Selanjutnya, mengatur lalu lintas, melakukan koordinasi meminjam alat berat untuk membuka jalan longsor, menyalurkan bantuan beras dan indomie,” pungkas Sungudi.

Penjagaan untuk posko I Desa Gunung Kembang dibawa penanggung jawab kepala dusun (Kadus) 1, Saudri dan Pikri, sedangkan, kepala dusun (Kadus) 2, Jaya jabatan di Desa Kaur Keuangan sungai empayang yang melintas Desa Gunung Kerto di lokasi luapan sungai.

“Kini Jalan Lintas Timur (Jalinsum) air sungai meluap mulai berangsur surut, aktivitas kendaraan baik roda dua maupun empat sudah mulai melintas untuk melanjutkan perjalanan,” cetusnya.

Laporan          : Idham/Novita

Editor/Posting : Imam Ghazali

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here