Kliksumatera.com, PALEMBANG– BPJS Kesehatan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada peserta Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat khususnya pada layanan sistem antrean di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) melalui Aplikasi Mobile JKN.
Sistem antrean online merupakan salah satu manfaat yang diberikan oleh aplikasi Mobile JKN yaitu kemudahan untuk mendapatkan pelayanan di FKTP. Di samping itu Mobile JKN juga memberikan banyak manfaat lainnya seperti kemudahan untuk mendaftar dan mengubah data kepesertaan, kemudahan mengetahui informasi data peserta keluarga, kemudahan melakukan pembayaran iuran peserta.
Winda (33) yang merupakan peserta JKN-KIS dari segmen Peserta Penerima Upah (PPU) mengemukakan tentang kemudahan yang didapat dengan mengunduh aplikasi Mobile JKN. Ibu yang bertempat tinggal di Perumahan Sukarami Indah mengaku terbantu dengan adanya sistem antrian online yang terkoneksi dengan Aplikasi Mobile JKN.
”Sebelumnya prosesnya lama karena melalui manual sampai ada yang ribut masalah antrean ini, dengan adanya sistem antrean online ini kami tak perlu khawatir dengan antrean karena kami dapat melakukan pendaftaran pelayanan di rumah dan datang ke klinik tinggal menunggu pelayanan yang diberikan kepada kami saja,” ungkap Winda.
“Saya tahu antrean online dari petugas kesehatan klinik saya berobat. Mereka mengarahkan untuk meng-install aplikasi mobile JKN. Alhamdulilah dengan fitur antrean online, saya tidak harus berlama-lama di klinik,” ujarnya.
Lebih lanjut Winda bercerita bahwa ia telah berkali-kali menggunakan kartu JKN-KIS untuk pengobatan dan persalinan yang dilakukan. ”Kerap kali saya menggunakan JKN-KIS mulai dari pemeriksaan kesehatan, kehamilan sampai melahirkan tiga orang anak saya tetap menggunakan JKN-KIS,” katanya.
”Tidak hanya saya yang menggunakan kartu JKN-KIS ini, orang tua saya juga rutin menjalani pengobatan menggunakan kartu ini. Alhamdulillah, selama menggunakan JKN-KIS keluarga kami sangat terbantu, tidak ada biaya yang kami keluarkan untuk biaya pengobatan yang dilakukan,” tambahnya.
“Saya menjadi peserta JKN-KIS Sejak 2016. Saya tahu antrean online dari petugas kesehatan klinik saya berobat. Mereka mengarahkan untuk meng-install aplikasi mobile JKN. Alhamdulilah dengan fitur antrean online, saya tidak harus berlama-lama di klinik,” tandasnya.
Laporan : Yudi
Editor/Posting : Imam Ghazali
