Kliksumatera.com, PALEMBANG- Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) melakukan kegiatan pemantauan hilal atau rukyatul hilal dalam rangka penetapan awal bulan Zulhijjah 1440 H. Kegiatan rukyatul hilal dipimpin Kakanwil Kemenag Sumsel HM. Alfajri Zabidi didampingi Kabag Tata Usaha H. Abadil dan Kepala Bidang Urusan Agama Islam H. Putloro di Helipad Gedung Hotel Aryaduta Palembang, Kamis (1/8) sore. Turut hadir para tokoh agama dan awak media.
Kakanwil Kemenag Sumsel HM. Alfajri Zabidi menuturkan, tepat pukul 17:59:37 WIB saat terbenamnya matahari di Palembang, sesuai arahan dari Menteri Agama pihaknya melakukan rukyatul hilal 1 Zulhijjah 1440 H untuk mendukung penetapan Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada 10 Zulhijjah. Hasil rukyatul hilal ini disampaikan langsung kepada Kemenag RI melalui Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah guna menjadi bahan pada sidang isbat di Jakarta.
“Berdasarkan perhitungan atau hisab, hilal sudah ada pada ketinggian 3 derajat 31 menit 41 detik di atas Ufuk Mar’i sehingga ada kemungkinan dapat dirukyat. Namun untuk di Kota Palembang tidak dapat dirukyat karena pengaruh cuaca. Lantaran hilal sudah di atas 2 derajat, tanggal 1 Zulhijjah 1440 H diperkirakan jatuh pada 2 Agustus 2019,” tutur Fajri.
Sementara itu, berdasarkan sidang isbat yang dilakukan Kementerian Agama, awal bulan Zulhijjah 1440 H jatuh pada hari Jumat, 2 Agustus 2019. Sidang digelar di Kantor Kemenag Jalan MH. Thamrin, Jakarta, Kamis (1/8) malam. Sidang isbat dipimpin Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam H. Muhammadiyah Amin karena Menteri Agama Lukman Hakim Saifudin sedang menjalankan tugas sebagai Amirul Hajj di Arab Saudi.
“Sidang isbat secara mufakat bersepakat untuk menetapkan bahwa 1 Zulhijjah 1440 Hijriah jatuh pada esok hari, Jumat, tanggal 2 Agustus 2019. Dengan demikian Hari Raya Idul Adha tahun ini jatuh pada hari Ahad, 11 Agustus 2019,” ujar Muhammadiyah Amin.
Laporan : Ril
Editor/Posting : M. Riduan