Kliksumatera.com, BANYUASIN- Bertempat di Graha Sedulang Setudung Pemerintah Kabupaten Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan, Rabu (4/12/2019), dilaksanakan Sidang Isbat Nikah Terpadu. Kegiatan tersebut diadakan oleh Pengadilan Agama Kabupaten Banyuasin bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Banyuasin.
Hadir pada acara tersebut Wakil Bupati Banyuasin, H. Slamet SH, Asisten I, Kosarudin, Gubernur Sumsel diwakili Asisten 1 Setda Prov. Sumsel. Dr. H. Akhmad Najib, Sekretaris Ditjen Badilag MA RI, Drs. Afrif Hidayat, SH MM, Panitera Pengadilan Tinggi Agama Pelembang, Drs. H. Fahri Hamidi, SH, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Pelembang, Drs.H.Edang Ali Ma’sum SH MH, Ketua TP-PPK Banyuasin, dr. Sri Fitri Yanti, Ketua Pengadilan Agama Kabupaten Banyuasin, Yusri S.Ag, KA Kankemenag Banyuasin, HM. Arkan Nurwahiddin, S,Ag MPdI, Kapolres Banyuasin diwakili Kabag Ren, AKP Yusirwan, Kajari Banyuasin diwakili Kasubag Bin, Afriansyah, Asisten 1 Setda Kabupaten Banyuasin, Ir. Kosarudin MM, para Kepala OPD Pemkab Banyuasin, para camat, KUA, Lurah, Kades se-Kabupaten Banyuasin, dan para peserta dan saksi Sidang Isbat Nikah.
”Saya atas nama masyarakat dan pemerintah Kabupaten Banyuasin mengucapkan selamat datang kepada Sekretaris Jenderal Badan Pengadilan Agama Mahkamah Agung Republik Indonesia dan Wakil Gubernur Sumatera Selatan di Bumi Sedulang Setudung. Pada kesempatan yang sangat baik ini perlu kami sampaikan bahwa saya bersama Bapak Bupati Askolani mempunyai visi dan misi Banyuasin bangkit, adil, dan sejahtera. Kami berinisiatif untuk membantu dan melayani warga kami dengan kerja sama Pemerintah Kabupaten Banyuasin Pengadilan Agama Pangkalan Balai dan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyuasin melaksanakan Sidang Isbat Nikah Terpadu seperti hari ini. Agar masyarakat memperoleh perlindungan dan kepastian hukum sebagaimana amanat Undang-Undang 1945 Pasal 28,” papar Wabup Slamet.
”Satu pinta kami mohon doa dari ibu semua dan dukungan dari bapak gubernur atau yang mewakili agar kegiatan terus terlaksana dan kami punya target untuk memecahkan Rekor Muri Nasional sebanyak 5000 pasang Isbat Nikah. Dengan begitu harapan kami tidak ada lagi warga kami yang belum memiliki dokumen kependudukan,” tambah Wabup.
Laporan : Herwanto
Editor/Posting : Imam Ghazali
