Kliksumatera.com, PAGARALAM- Plt Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Desi Elviani SE MM mengatakan bahwa untuk mencegah stunting (kurang gizi) maka dilakukan kegiatan sosialisasi Stunting dengan melakukan penggalangan komitmen pencegahan kemiskinan kurang gizi. Kegitan dilaksanakan di Favour Hotel Jalan Raya Simpang Manak Tanjung Sakti, Jumat (03/05).
Desi menyampaikan, kegiatan tersebut berdasarkan aturan merujuk ke UU no.36 tentang kesehatan. Stunting itu adalah kekurangan gizi pada anak. ‘’Dan kita (Pagaralam) menduduki peringkat ke 5,’’ ujarnya.
Berdasarkan hasil pengambilan sampling, penderita Stunting berjumlah 33 orang pada tahun 2016 dan 120 untuk tahun 2019 ini. “Karenanya perlu disosialisasikan serta pemahaman yang sama. Mengingat masalah Stunting bukan hanya tugas Dinkes,” ujarnya.
Sosialisasi tersebut diikuti 80 peserta dengan mendatangkan narasumber dari provinsi. Kegiatan ini juga melibatkan Dinas Pemukiman Ketahanan Pangan.
Sementara Walikota Pagaralam Alpian Maskoni SH dalam sambutannya mengatakan bahwa stunting terjadi karena tingkat kesejahteraan yang minim. “Saat ini saja masih banyak ibu ibu hamil yang belum mendapatkan pelayanan yang standar,” ujarnya.
Wako berharap kepada peserta agar mengikuti sosialisasi dengan baik. “Ikuti dengan baik sehingga bisa diaplikasikan,” tegasnya.
Laporan : Faisal
Editor/Posting : Imam Ghazali