Putus Rantai Wabah Corona, Aktivitas Dunia Pendidikan pun Ikut Lumpuh

0
255

Kliksumatera.com, LAHAT- Dampak dari wabah Corona selain mematikan juga berimbas mulai melemahnya perekonomian dalam segala lini. Begitu juga di dunia pendidikan yang ada di NKRI, terkhusus Sumatera Selatan Kabupaten Lahat.

Sesuai kebijakan pemerintah, sosial distancing untuk memutus rantai dan pencegahan penyebaran wabah Corona diwajibkan belajar dari rumah. Seluruh siswa dari tingkat PAUD, TK, SD, SMP, SMA bahkan tingkat Universitas semua diliburkan tanpa ada batas waktu yang ditentukan. Selain libur sekolah bagi siswa sekolah dasar, sekolah menengah pertama juga sekolah menengah atas belum mengetahui kapan masuk sekolah, kapan diadakan ujian dan kapan diadakan kelulusan. Semua menunggu minimal sampai wabah Corona dapat ditanggulangi dan teratasi.

Belum adanya kepastian maupun keputusan bagi siswa yang sedang mengikuti tugas belajar menjadikan Awak Media melakukan investigasi dan wawancara ke pihak sekolah melalui Baslini Mpd Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Kabupaten Lahat.

Baslini MPd Ketua MKKS Kabupaten Lahat via WA Rabu (8/4/2020) mengatakan, terkait adanya wabah Corona seluruh siswa diliburkan, ujian siswa juga belum dilaksanakan. Sehingga aktivitas pendidikan pun ikut lumpuh. Begitu juga untuk kelulusan dan penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) masih dikoordinasikan dengan Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel dan sampai saat ini belum valid atau belum ada petunjuk.

Baslini juga menambahkan di Kabupaten Lahat tidak ada sekolah yang mengadakan ujian melalui online. ”Yang ada sekarang pembelajaran daring ke siswa,” pungkasnya.

Laporan : Idham/Novita
Editor/Posting : Imam Ghazali

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here