Besok, Fraksi NasDem DPR Gelar FGD Pemindahan Ibu Kota Negara, Besok

0
393
Sekjen DPP Partai NasDem, anggota Pansus Pemindahan IKN DPR, Johnny G Plate, dalam satu kesempatan bersama Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, 2 Juli 2019. (foto: FB)

Kliksumatera.com, JAKARTA – Fraksi Partai Nasional Demokrat (NasDem) DPR RI berencana menggelar FGD (Focus Group Discussion) terkait program pemindahan ibu kota negara (IKN) baru yang telah diputuskan penetapan lokasinya oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke sebagian wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kutai Kertanegara (PPU-Kukar), Kalimantan Timur, 26 Agustus 2019 lalu.

Dalam rilis yang turut diterima redaksi, Rabu (25/9/2019), FGD tematik ini akan dihelat pada besok, Kamis (26/09/2019) pukul 09.00 WIB, di Ruang Rapat Fraksi Partai NasDem, Lantai 22, Gedung Nusantara 1, komplek parlemen Senayan, Jakarta.

Sekretaris Jenderal DPP Partai NasDem, yang juga anggota Panitia Khusus (Pansus) Pemindahan IKN DPR Johnny G Plate didapuk pewicara kunci, pemantik diskusi bertema Mengukur Kesiapan Pemindahan Ibu Kota Negara RI itu.

Selain anggota DPR dapil NTT mantan pengusaha kebun dan transportasi udara itu, dijadwalkan akan ikut hadir berbicara, dua anggota Kabinet Kerja. Yaitu Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro, dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.

Diketahui, sejauh ini NasDem termasuk salah satu partai politik yang relatif cukup konsen dengan hentak irama isu utama rencana teknokratik pemindahan IKN baru.

Johnny, mantan Ketua Departemen Energi Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup DPP Partai Nasdem ini duduk di Pansus Pemindahan IKN DPR bareng 29 kompatriot lintas partai. Pansus pimpinan politisi Partai Golkar, Ketua Komisi II DPR Zainudin Amali ini pun telah merancang sejumlah agenda.

Mulai dari rapat kerja bersama Menteri PPN/Kepala Bappenas, Rabu (25/9/2019), kunker (kunjungan kerja) ke Kalimantan Timur dan raker bersama sejumlah menteri lainnya, termasuk pimpinan TNI-Polri.

Dari keterangan salah satu anggota pansus, Hetifah Sjaifudian, asal Partai Golkar dapil Kalimantan Timur, diketahui jika pada 30 September 2019 mendatang, akan digelar pembicaraan tingkat II di Rapat Paripurna DPR terkait sikap resmi parlemen terhadap rencana teknokratik pemindahan IKN baru gadangan pemerintah.

Hetifah yang juga Wakil Ketua Komisi X DPR menerangkan, tugas pansus fokus bekerja maksimal untuk memperoleh masukan terkait hasil kajian pemerintah atas rencana pemindahan ibu kota ke Kalimantan Timur. “Adapun hasilnya nanti, rencananya akan dibawa ke pembicaraan tingkat II di paripurna 30 September 2019,” kata dia, seperti dikutip Antara, Selasa (24/9/2019).

Sementara, terkait Partai NasDem, redaksi mencatat pemilik Salam Restorasi ini pernah menyatakan dukungan afirmatifnya terhadap perjuangan kolektif pengusulan kajian ilmiah kesiapan-kelayakan bentang spasial timur Lampung yang termasuk zonasi geospasial Sumatera bagian timur sebagai alternatif calon lokasi ibu kota pusat pemerintahan negara RI pengganti DKI Jakarta.

Tepatnya, saat Tim Relawan DKI Lampung bertandang ke kantor DPP Partai NasDem di Jakarta, berdiskusi ringan membahas kans Lampung menjadi calon lokasi IKN baru, dan menyerahkan berkas kajian DKI Lampung, usai menghadiri pelantikan-pengucapan sumpah/janji jabatan Arinal Djunaidi dan Chusnunia Chalim sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung 2019-2024 di Ruang Kredensial Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (12/6/2019).

Saat itu, tim relawan antara lain terdiri dari ketua harian Andi Desfiandi dan sekretaris harian Ary Meizari Alfian, disambut Ketua Bidang OKK (Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan) DPP Partai NasDem Sri Sajekti Jeanette Sudjunadi, Rusdi Kirana (Dubes LBBP RI untuk Malaysia), serta Ketua Bidang Hukum, Advokasi, dan HAM DPP Partai NasDem yang juga Plt Ketua DPW Partai NasDem Lampung Taufik Basari.

“Kami (DPP Partai NasDem) sangat mendukung upaya dari teman-teman di Lampung, untuk mendorong wacana agar Lampung menjadi salah satu alternatif pilihan pemindahan ibu kota saat ini. Jadi kita berharap agar kajian Provinsi Lampung bisa menjadi pertimbangan Presiden Joko Widodo,” kata Tobas, sapaan Taufik Basari, seperti dilansir RRI, Minggu (23/6/2019).

Pengingat, Tobas juga bersukacita didapuk jadi Wakil Ketua Tim Relawan DKI Lampung, dan pernah menyatakan siap mewakafkan dirinya demi sukses juang DKI Lampung saat turut berbicara pada diskusi panel di sela Penandatanganan Kajian dan Deklarasi DKI Lampung Oleh Seluruh Rektor PTN-PTS dan Elemen Masyarakat Lampung di kampus UIN Raden Intan Lampung, 25 Juli 2019.

Selain ada nama pesohor asal Lampung, Ketua MPR RI yang juga Ketua Umum DPP PAN dan Ketua Umum Forum Komunikasi Persaudaraan Lampung Perantauan (FKPLP) Zulkifli Hasan (Zulhas) yang didaulat sebagai Ketua Dewan Pertimbangan, di jajaran Tim Relawan DKI Lampung, Tobas mendampingi ketua umum tim Azis Syamsuddin.

Ketiganya, kini anggota terpilih DPR RI (Tobas dan Zulhas Lampung I, Azis Lampung II) yang akan turut dilantik dan mengucapkan sumpah/janji jabatan anggota bersama 573 anggota terpilih DPR RI 2019-2024, pada 1 Oktober 2019 mendatang.

Laporan : Muzzamil
Posting : Imam Ghazali

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here