Kliksumatera.com, LUBUKLINGGAU- Kota Lubuklinggau dibuat geger atas meninggalnya secara tragis umak atau Ketua Waria Kota Lubuklinggau bernama Muhammad Ipung Effendi alias Ipung (60) di Jalan Yos Sudarso NO.70 RT 11 Kelurahan Taba Jemekeh Kecamatan Lubuklinggau Timur II.
Kapolres Lubuklinggau AKBP Dwi Hartono melalui Kasat Reskrim AKP Rivow Lapu mengatakan, korban mengalami luka di leher bagian sebelah kanan dan kiri dua tusukan, di bagian perut sebanyak enam tusukan, di bagian lengan tangan sebelah kiri sebanyak satu tusukan.
“Dan di bagian kening sebelah kanan terdapat luka robek yang disebabkan oleh benda tumpul,” ungkap Kasat.
Sedangkan dari informasi yang didapat dari sumber terpecaya. Jika saat ini Tim Macan Polres Lubuklinggau sedang mengejar pelaku pembunuhan tersebut.
Seperti diketahui Warga Kelurahan Taba Jemekeh mendadak heboh dengan ditemukan sesosok mayat yang diketahui bernama Muhammad Ipung Effendi alias Ipung (60) dengan kondisi kepala pecah dan tubuh terdapat luka tusuk, Jumat (23/8/2019) sekitar pukul 10.00 WIB.
Menurut informasi yang didapat, penemuan mayat tersebut bertempat di Salon Ipung yang berada di Jalan Yos Sudarso No. 70 RT 11 Kelurahan Taba Jemekeh Kecamatan Lubuklinggau Timur II.
Mayat tersebut ditemukan pertama kali oleh Panji (45) di Salon Ipung tersebut. Sebelumnya pada saat itu Yeni selaku Karyawan Salon Ipung menunggu korban sekitar pukul 09.00 WIB, sampai dengan pukul 10.00 WIB. Korban tidak kunjung datang.
Setelah menunggu lama, Yeni menyuruh Panji untuk membuka pintu belakang, Panji melihat pintu depan rumah terbuka, kemudian Yeni, Panji, dan Erwin masuk ke dalam rumah untuk memeriksa rumah.
Dan saat itu Panji menemukan mayat korban terkapar bersimbah darah. Melihat kejadian tersebut Panji langsung memberitahukan kejadian tersebut kepada Ketua RT 11 Kelurahan Taba Jemekeh Muhsin dan melaporkan penemuan mayat tersebut kepada SPKT Polres Lubuklinggau.
Setelah dilakukan evakuasi oleh Sat Reskirm dan SPKT Polres Lubuklinggau dengan penemuan Ipung dengan kepala pecah dan ditemukan luka tusuk di bagian perut serta ditemukan batu yang diduga untuk melakukan pembunuhan tersebut.
Kapolres Lubuklinggau AKBP Dwi Hartono melalui Kapolsek Lubuklinggau Timur AKP Diaz saat dikonfirmasi dirinya membenarkan terlah terjadi penemuan mayat tersebut.
“Saat ini kami sedang di TKP bersama dengan Waka Polres,” pungkasnya.
Laporan : Junaidi
Editor/Posting : Imam Ghazali