Kijang vs Kereta Api di Lahat, 2 Lansia Nyaris Tewas

0
131

Kliksumatera.com, LAHAT- Kembali laka lantas Kereta Api Bukit Serelo I 204 1103 tujuan Stasiun Lubuk Linggau dengan mobil Kijang No Pol BG 1340 EA di Perlintasan Kereta Api Pertamina tanpa palang pintu di Kelurahan Pasar Lama Kecamatan Lahat Kabupaten Lahat, nyaris meregut dua lansia. Pada hari Selasa tanggal 20 Desember 2022 sekira pukul 13.25 WIB.

Kijang tersebut dikemudikan Bahrumsyah usia 72 tahun pekerjaan Pensiun (PNS) beralamat di Jalan Bhayangkara No. 024 RT 009 RW 003 Kelurahan Kota Baru Kecamatan Lahat. Dia mengalami luka robek di kepala bagian kanan serta luka robek pada bagian dagu, sedangkan penumpangnya bernama Drs. M. Rusli Amin M.M, MBA usia 76 tahun pekerjaan wiraswasta beralamat yang sama mengalami luka robek di kepala bagian depan di atas pelipis mata kanan. Sedangkan masinis kereta api tidak mengalami cidera.

Berdasarkan informasi dari saksi masyarakat di sekitar TKP kejadian, berawal ketika mobil Kijang No Pol BG 1340 EA yang dikendarai oleh BAHRUMSYAH dari arah Pertamina menuju ke arah Simpang Kodim Baru/Glora Serame, di Perlintasan KAI belakang Pertamina muncul Kereta Api Bukit Serelo I 204 1103 tujuan stasiun Lubuk Linggau dari arah Stasiun Suka Cinta Merapi hendak mengarah ke Stasiun Lahat. Dikarenakan di perlintasan tersebut tidak adanya palang pintu kereta api sehingga terjadinya laka yang mana Kereta Api Bukit Serelo I menabrak di bagian sisi sebelah kanan mobil sehingga mobil terseret dan masuk ke dalam gorong-gorong yang berada di sebelah kiri perlintasan kereta api tersebut.

Informasi dari saksi anggota Polsuska Lahat membenarkan bahwa telah terjadinya Laka di Perlintasan kereta api Pertamina Lahat antara Kereta Api Bukit Serelo I 204 1103 tujuan stasiun Lubuk Linggau dengan Mobil Kijang No Pol BG 1340 EA yang dikendarai korban Bahrumsyah.

Diperkirakan bahwa mobil Kijang No Pol BG 1340 EA yang melintas pada jalur Kereta Api Pertamina Kel. Pasar Lama Kec. Lahat Kab. Lahat tidak mengetahui peringatan atau tanda adanya kereta api melintas, dikarenakan tidak adanya tanda peringatan atau rambu-rambu pada jalur perlintasan rel kereta api tersebut mengakibatkan terjadi laka lantas tersebut.

Kapolres Lahat AKBP Eko Sumaryanto Sik berpesan kepada Babinkamtibmas dapat melakukan koordinasi bersama pihak PT. KAI dan pemerintahan setempat untuk memasang atau memberi tanda rambu-rambu peringatan di areal jalur perlintasan Kereta Api, serta dapat menyosialisasikan imbauan atau memberi peringatan kepada masyarakat untuk berhati-hati pada saat berkendara saat melintasi jalur kereta api tersebut.

Laporan : Novita
Editing : Imam Gazali

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here