- Juga Dibagikan Sertifikat Warga Binaan yang Lulus Iqra
Kliksumatera.com, MEDAN – Lapas kelas II A Labuhan Ruku, Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara menggelar Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 H, bersama seluruh petugas dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Selasa, (26/11/2019).
Acara mauidhoh hasanah peringatan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW ini mengambil Tema, “Mari Tingkatkan Ukhuwah Islamiyah Untuk Memelihara Kerukunan Umat Beragama.”
Acara dibuka dengan pembacaan ayat-ayat suci Al-Quran yang sangat merdu dan khidmat oleh Qori yang tak lain warga binaan Lapas sendiri.
Hadir pada acara tersebut turut diundang Kapolres Batubara, dalam kesempatan itu diwakili Waka Polsek Labuhan Ruku, Kejaksaan Negeri Asahan diwakili, Kejaksaan Negri Batubara diwakili, Majelis Ulama Indonesia diwakili, serta hadir Tokoh masyarakat Batubara.
Pada acara sambutan, Kepala Lapas Kelas II A Labuhan Ruku, Ali Sahrum Dongoran, SH, mengatakan, “Dengan momentum peringatan Maulid Nabi ini, semoga apa yang disampaikan nantinya oleh Ustadz Al Hafidz Fahmi Arif Salju dapat memberikan kesejukan bagi kita semua yang hadir pada acara ini.”
Ketua Panitia H. Partomuan Ritonga, SH, M.Si, yang juga KPLP Labuhan ruku juga memberikan kata sambutan. “Saya bangga pada semua saudara – saudara yang hadir disini sangat khidmat mengikuti acara Maulid Nabi Muhammad SAW,” ujarnya.
“Tercatat bahwa penghuni Lapas Labuhan Ruku ini 2.316 orang, terima kasih kepada segenap panitia yang telah menyukseskan acara ini, dan terima kasih khususnya kepada para donatur atas partisipasinya, semoga Allah SWT membalas kebaikan yang setimpal,” harapnya.
“Inilah kami, warga Lapas Labuhan Ruku, sekalipun di dalam Lapas, kami tetap melaksanakan acara keagamaan, baik itu agama islam maupun agama lain. Acara ini tidak dapat terlaksana secara maksimal tanpa adanya dukungan Bapak, Ibu, Sdr-i, semua.” tutup Ketua Panitia, KPLP Labuhan Ruku, H. Partomuan Ritonga, SH, M.Si.
Sambutan yang mewakili undangan juga disampaikan oleh Wakapolsek Labuhan Ruku Iptu Rudi,S. Dia memberikan motivasi kepada WBP agar menjadikan Lapas Kelas IIA Labuhan Ruku sebagai tempat instropeksi diri, dan jika sudah waktunya bebas bisa diterima di tengah – tengah masyarakat dan jadikan potensi diri masing-masing untuk menjadi bekal di masa depan nanti.
Dalam sesi acara, ada hal yang menjadi perhatian pada acara tersebut, yakni pembagian sertifikat penghargaan secara simbolik kepada warga binaan yang telah lulus Iqra, dan yang telah menghapal Surah-surah Pendek Juz 30 Alquran.
Dalam tausiah Ustadz Al Hafidz Fahmi Arif Salju (Akademi DAI Indosiar), menyampaikan bahwa dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW diharapkan bisa memahami sejarah kelahiran Nabi Muhammad SAW, serta meneladani akhlak beliau karena rasa cinta yang mendalam.
“Dengan peringatan Maulid Nabi diharapkan tidak hanya seremonial belaka namun harapannya dapat mencontoh sifat-sifat akhlak mulia dari Nabi Muhammad SAW,” pungkas Ustadz Fahmi.
Laporan : Fri
Editor/Posting : Imam Ghazali